Jakarta (ANTARA) - Pendarahan rektal menjadi salah satu gejala kanker kolorektal stadium awal. Dikutip dari Health, Rabu (23/7), penyebab lain dari pendarahan rektal adalah berkaitan dengan pola makan, buang air besar keras, wasir hingga tukak lambung.
Namun demikian, hal tersebut sebaiknya dievaluasi di rumah sakit untuk memastikan kondisi pasien.
“Jika tidak diselidiki dan tidak dievaluasi di rumah sakit, hal itu dapat mengancam jiwa,” ujar asisten Profesor Kedokteran Divisi Gastroenterologi Fakultas Kedokteran Universitas Duke Jatim Roger, MD.
Baca juga: Ahli ungkap makanan kalengan kaya serat untuk kurangi risiko kanker
Adapun pendarahan rektal bisa muncul di dalam tinja, toilet, atau tisu toilet dengan warna merah terang yang menjadi tanda pendarahan di saluran cerna bagian bawah, atau berwarna hitam yang menjadi ada pendarahan di saluran cerna bagian atas.
Pendarahan akibat kanker bersifat persisten, pasien yang melakukan perawatan ambeien selama satu hingga dua bulan atau lebih lama juga menjadi salah satu tanda bahaya.
Skrinning rutin mulai usia 45 tahun menjadi hal yang penting dilakukan untuk memastikan kondisi.
Baca juga: Kenali lima hal penting kanker kolorektal incar generasi muda
Bila mengalami pendarahan rektal, Ahli Bedah Kolorektal Cedars-Sinai Cameron di Los Angeles, AS menyarankan untuk melakukan pemeriksaan secara medis.
Adapun bagi masyarakat yang berusia di atas 40 tahun yang memiliki beberapa tanda-tanda berikut sebaiknya menemui dokter, yakni sakit perut, perubahan warna tinja, ketidakmampuan mengendalikan keinginan buang air besar, tekanan darah rendah, nyeri saat buang air besar hingga penurunan berat badan yang tak disengaja.
Baca juga: Paparan bakteri usus sejak kecil picu kanker kolorektal saat dewasa
Baca juga: Aktivitas fisik di waktu tepat bantu kurangi risiko kanker kolorektal
Penerjemah: Sinta Ambarwati
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.