Pemprov Jateng siapkan kebijakan subsidi tarif angkutan buruh KITB

2 weeks ago 4

Batang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Jateng) menyiapkan kebijakan subsidi tarif angkutan umum bagi buruh yang bekerja di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) dengan menurunkan ongkos yang semula Rp2 ribu per orang menjadi Rp1.000 per orang.

"Pemprov akan mengatur kebijakan tersebut lewat surat edaran resmi," kata Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi saat acara peresmian Ruang Penitipan Anak dan Rumah Perlindungan Pekerja Perempuan di Kawasan Industri Terpadu Batang, Kamis.

Baca juga: Pemprov Jateng dukung KIT Batang berstatus kawasan ekonomi khusus

Menurut dia, kebijakan ini juga berlaku untuk para pelajar, disabilitas dan warga lanjut usia dengan mereka cukup membayar transportasi umum Rp1.000 per orang.

Ia berharap dengan adanya subsidi layanan transportasi umum ini dapat memudahkan akses para buruh dari rumah ke tempat mereka bekerja agar lebih murah dan efisien.

Terkait dengan peresmian layanan penitipan anak, Ahmad Luthfi mengatakan bagi orang tua yang memiliki anak akan lebih dimudahkan saat mereka bekerja, karena sudah ada yang merawat.

"Apalagi, layanan ini bersifat gratis untuk meringankan beban keluarga para buruh. Kepada bapak/ibu yang kerja tidak perlu khawatir, karena seluruh perusahaan harus punya day care dan tidak boleh dipungut biaya," katanya.

Direktur Utama PT Kawasan Industri Terpadu Batang Ngurah Wirawan mengatakan bahwa pihaknya akan bekerja sama dengan yayasan ibunda yang mengerti cara mengasuh anak-anak umur dua tahunan.

Baca juga: Kemenaker siapkan kebijakan pastikan akses ke pasar kerja di KITB

Baca juga: Kawasan Industri Terpadu Batang diminta percepat penanganan banjir

Selain itu, kata dia, setiap perusahaan di sini harus mempunyai ruang laktasi sendiri, karena kalau lokasinya jauh dari buruh perempuan agak merepotkan pada saat akan menyusui anaknya.

"Dengan fasilitas day care, buruh perempuan yang punya anak bisa tenang meninggalkannya di bawah pengawasan pengasuh, sehingga dapat fokus bekerja," katanya.

Pewarta: Kutnadi
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |