Pemprov DKI ajak warga manfaatkan progam cek kesehatan gratis 

2 weeks ago 6

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengajak warga Jakarta untuk memanfaatkan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) sebaik mungkin, yang dimulai secara nasional pada 10 Februari 2025.

"Kami mengajak seluruh masyarakat untuk memanfaatkan program ini sebaik mungkin," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Ani Ruspitawati di Jakarta, Jumat.

Karena program tersebut, lanjut dia, merupakan sebuah kesempatan yang baik untuk membantu warga agar dapat menjaga kesehatan dan meningkatkan kualitas kesehatan mereka.

Baca juga: Dinkes DKI sebut 44 puskesmas siap beri layanan cek kesehatan gratis

Di Jakarta, kata Ani, sebanyak 44 puskesmas siap melayani PKG pada tahap awal. Nantinya, akan ada sebanyak 292 puskesmas pembantu yang berpartisipasi dalam program PKG.

"Di tahap berikutnya akan kami siapkan sesuai dengan arahan dari Kementerian Kesehatan pada 292 puskesmas pembantu yang ada di wilayah DKI Jakarta," kata dia.

Adapun Pemprov DKI menargetkan jumlah warga yang diperiksa melalui PKG sesuai dengan pendaftaran Satu Sehat Mobile (SSM) dan yang mendaftar secara daring melalui JakSehat yakni 522.000 pengguna aktif.

Baca juga: DKI imbau warga registrasi daring sebelum cek kesehatan gratis

PKG merupakan langkah untuk mengurangi risiko, mendeteksi dini berbagai penyakit dan mencegah kematian yang tidak perlu dan dapat dicegah.

Menurut data Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) 2023, penyebab kematian tertinggi di Indonesia adalah penyakit tidak menular. Di Indonesia, angka kematian akibat penyakit jantung atau kardiovaskular mencapai lebih dari 600 ribu jiwa per tahun.

Oleh karena itu, Presiden Prabowo Subianto menekankan pentingnya pencegahan penyakit dan skrining kesehatan gratis untuk mengurangi kematian akibat penyakit kardiovaskuler dan penyakit tidak menular lainnya.

PKG sendiri terbagi tiga jenis yakni PKG ulang tahun yang diberikan di puskesmas dan klinik bagi usia 0-6 tahun dan 18 tahun ke atas dan dimulai pada 10 Februari 2025, kemudian PKG sekolah yang diadakan di tahun ajaran baru bagi usia 7-17 tahun mulai Juli 2025, serta PKG Khusus bagi ibu hamil serta bayi baru lahir.

Baca juga: RI resmi luncurkan Cek Kesehatan Gratis dan dimulai Senin

Masyarakat yang ingin mendapatkan PKG Hari Ulang Tahun dapat mengunduh aplikasi "Satu Sehat Mobile".

Setelah itu,mengisi data profil secara lengkap, dan memilih tempat pemeriksaan seperti di puskesmas atau klinik yang terdaftar di "Satu Sehat Mobile".

Langkah berikutnya, memilih tanggal pemeriksaan yang dapat dipilih saat hari H ulang tahun sampai dengan 30 hari setelah hari ulang tahun (H+30).

Masyarakat wajib mengisi skrining mandiri setelah mendapatkan notifikasi di aplikasi "Satu Sehat Mobile" pada H-7.

Selanjutnya, masyarakat bisa datang ke puskesmas atau klinik sesuai tempat dan tanggal yang telah dipilih di aplikasi tersebut.

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Syaiful Hakim
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |