Pemkot Jakut perkuat nilai kebudayaan islami lewat Lomba Seni Religi 

1 week ago 4

Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas (Sudin) Kebudayaan Kota Jakarta Utara (Jakut) menggelar Lomba Seni Religi tingkat kota di Gedung Aki Tirem, Pusat Pelatihan Seni Budaya (PPSB), pada 8-12 September 2025 untuk memperkuat nilai kebudayaan Islami di daerah setempat.

“Kegiatan ini bertujuan menumbuhkan rasa cinta terhadap kebudayaan lokal, memperkuat nilai-nilai keagamaan di masyarakat,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Seksi Pembinaan Sudin Kebudayaan Kota Administrasi Jakarta Utara Puji Saktiyana di Jakarta, Senin.

Ia menambahkan kegiatan itu juga menjadi wadah untuk mengembangkan bakat, minat, dan kreativitas masyarakat.

Menurut dia, pada hari pertama kegiatan tersebut dimulai dengan lomba qasidah yang diikuti oleh 10 grup.

“Peserta sangat bersemangat dalam menunjukkan penampilan terbaiknya dan kita serahkan kepada dewan juri untuk menilainya," ujar Puji.

Dia mengungkapkan terdapat 76 grup yang mengikuti lomba tersebut, yaitu terdiri dari 12 grup qasidah, 11 grup marawis, 26 grup hadroh, 13 grup pop akustik, dan 14 grup nasyid.

Baca juga: Jakut tanamkan cinta seni dan budaya religi melalui Lomba Seni Religi

Sementara itu, Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Kota Jakarta Utara Muhammad Andri meminta agar dewan juri dapat melakukan penilaian secara objektif dalam menentukan para pemenang, karena mereka akan mewakili Jakarta Utara pada lomba serupa tingkat provinsi.

Sebagai bentuk apresiasi kepada para pemenang dari setiap kategori, sambung dia, Sudin Kebudayaan Kota Jakarta Utara telah menyiapkan sejumlah hadiah menarik yang terdiri dari piagam, piala, dan uang pembinaan.

Hadiah berupa uang pembinaan akan diberikan kepada juara I sebesar Rp12,5 juta, juara II Rp10 juta, juara III Rp8,5 juta, juara harapan I Rp7,5 juta, dan juara harapan II Rp6,5 juta.

Selain itu, tiga grup terbaik dari setiap kategori, yakni juara I, juara II, dan juara III akan mewakili Jakarta Utara dalam kegiatan Apresiasi dan Lomba Seni Nuansa Religi Tingkat Provinsi DKI Jakarta pada 6-10 Oktober 2025.

Salah satu peserta qasidah dari Majelis Taklim Al Alim Marunda bernama Milatul Islamiyah mengaku senang dan bangga mengikuti lomba tersebut. Dia pun berharap dapat meraih hasil yang terbaik.

“Kalau tampil untuk lomba itu pastinya rasa beda, soalnya dinilai sama dewan juri, jadi sempat grogi. Semoga kami dapat menjadi yang terbaik,” ucap Milatul.

Baca juga: Jakut tingkatkan pelayanan kesehatan dengan lomba konvensi mutu

Baca juga: Pemkot Jakut gelar lomba tabuh bedug untuk pelihara kearifan lokal

Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |