Serang (ANTARA) - Kementerian Desa dan Pembangunan Desa Tertinggal (Kemendes PDT) memilih Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang sebagai pilot project Gerakan Indonesia Menanam (Gerina) yang dilaksanakan di Desa Sindanglaya, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang.
Mendes PDT Yandri Susanto, di Serang, Banten, Minggu, mengatakan, Kemendes PDT bekerjasama dengan Yayasan Quantum Akhyar Institute yang dipimpin oleh Ustadz Adi Hidayat. Serta didukung juga oleh Bupati Serang sebagai daerah pilot project.
"Kami telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Yayasan Quantum Akhyar Institute, ini menunjukkan keseriusan untuk keberlangsungan program ini kedepannya. Ditambah dukungan dari Bupati Serang serta seluruh Kepala Desa, OPD, dan pendamping desa yang hadir saat ini," ujarnya.
Yandri berharap Pemerintah Kabupaten Serang yang ditunjuk sebagai pilot project dapat segera mengimplementasikan program ini ke 326 desa disesuaikan dengan potensi masing-masing desa.
"Pemkab Serang sebagai pilot project dapat segera mengimplementasikan program ini. Dan saya juga mengajak agar program ini disambut dengan kerja nyata di masing-masing desa," ujarnya.
Menurutnya, desa itu harus tematik seperti desa cabai, desa tomat, desa jagung, sehingga siklus ekonomi itu dapat berjalan dengan lancar.
"Saya juga sudah perintahkan kepada kepala desa setelah pulang dari acara ini untuk segera membuat rencana aksi serta dilakukan pendampingan oleh Yayasan Quantum Akhyar Institute," ucapnya.
Pihaknya mengaku optimis program ini akan membuahkan hasil, terlebih kerja sama ini dilakukan dengan Yayasan Quantum Akhyar Institute yang dipimpin oleh Ustadz Adi Hidayat.
"Beliau panutan kita semua dan ini sebuah kesyukuran bagi Kemendes. Dalam Gerakan Indonesia Menanam yang di mulai di kabupaten Serang, Banten," katanya.
Baca juga: Kemendes PDT implementasikan Gerakan Indonesia Menanam di Serang
Baca juga: Mengenal GERINA, program menanam dari Presiden Prabowo
Pewarta: Desi Purnama Sari
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2025
