Pelita Jaya pukul telak Bima Perkasa Jogja 106-58

6 hours ago 4

Yogyakarta (ANTARA) - Pelita Jaya Basketball Jakarta memukul telak tuan rumah Bima Perkasa Jogja (BPJ) dengan skor 106-58 dalam lanjutan IBL Gopay 2025 di GOR Pancasila UGM, Sleman, DI Yogyakarta, Sabtu.

Tampil tanpa pemain kunci Kierell Green, BPJ kesulitan meredam akurasi dan dominasi paint area dari Pelita Jaya sepanjang pertandingan.

Pelita Jaya langsung bermain agresif sejak awal laga dengan menampilkan tekanan tinggi dari lini luar.

Kuarter pertama menjadi milik tim tamu berkat akurasi tembakan tiga angka, terutama lewat Agassi Yeshe Goantara yang mencetak 9 poin dari luar busur. Pelita Jaya mencatat efektivitas tembakan 60 persen dan unggul 32-18 di kuarter pembuka.

Masuk kuarter kedua, tekanan Pelita Jaya tetap konsisten. James Dickey III mendominasi sektor pertahanan dan Anthony Beane mencetak sejumlah fast break point.

Sementara itu, BPJ kesulitan merebut rebound dan mencatat total hanya 16 rebound di babak pertama. Pelita Jaya menutup paruh pertandingan dengan keunggulan 57-26.

Dominasi berlanjut di kuarter ketiga. Pelita Jaya memperlebar selisih dengan mencetak 29 poin tambahan. Corey Raley-Ross berupaya mengangkat permainan BPJ lewat kontribusi 17 poin, 6 rebound, dan 3 assist, namun tekanan bertahan dari Pelita tetap kuat. Kuarter ini ditutup dengan skor 86-39.

Meski tertinggal jauh, BPJ menunjukkan semangat pantang menyerah di kuarter keempat. Avin Kurniawan tampil aktif dengan 13 poin, 3 rebound, dan 2 assist, disusul Joseph De Smet yang menyumbang 11 poin.

Baca juga: Agassi pimpin Pelita Jaya hempaskan Hangtuah 82–66

Namun, Pelita Jaya tetap menjaga intensitas hingga akhir laga dan menutup pertandingan dengan skor akhir 106-58.

Pelatih Pelita Jaya Basketball Jakarta Justin Tatum memuji performa apik timnya dalam laga kali ini. Dia menilai anak asuhnya mulai bermain sesuai harapan tim pelatih.

"Selain Agassi di samping saya yang mencetak 28 poin, 6 dari 12 tripoin, kami tampil sangat solid. Tim kami mulai bermain tanpa beban, memahami detail 'game plan', dan berani mengeksekusi," ujarnya.

Menurut Tatum, kunci kemenangan terletak pada kemampuan tim menjaga bola dan tampil efisien. Raihan 30 assist mencerminkan kerja sama tim yang makin solid.

"Kami tak terlalu fokus pada lawan, tapi pada bagaimana kami bisa terus mengulang performa terbaik kami. Kami punya pemain-pemain yang bisa melakukan banyak hal, dan saat mereka bermain tidak egois, hasil seperti ini bisa kami capai," ucap peramu taktik asal Amerika Serikat itu.

Sementara itu, pemain Pelita Jaya, Agassi Goantara mengaku penampilannya yang maksimal hari ini berawal dari rasa nyaman sejak kuarter awal. Pasalnya, ia mencetak karier tertinggi 28 poin dan menjadi top skor pertandingan.

"Di kuarter empat saya lagi dapet 'feel'-nya. Setelah masuk beberapa tripoin, rasanya jadi lebih enak mainnya, lebih bisa dinikmati," ujar Agassi.

Menurutnya, motivasi utamanya adalah menjaga standar performa tim, dan bukan sekadar melihat siapa lawan yang dihadapi.

"Saya cuma fokus pada performa Pelita Jaya sendiri. Siapa pun lawannya, targetnya tetap sama, tampil konsisten dan lebih baik dari game ke game," kata Agassi.

Baca juga: Andakara Prastawa kembali bela Pelita Jaya

Baca juga: Satria Muda rekrut pemain Timnas Prancis Amine Noua

Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |