Pebulu tangkis senior juara di tengah paceklik gelar BWF World Tour

6 hours ago 3

Jakarta (ANTARA) - Di tengah minimnya gelar bulu tangkis Indonesia pada rangkaian turnamen BWF World Tour 2025, kabar menggembirakan datang dari Tim Musica Taufik Hidayat Arena Indonesia yang menjuarai ajang Jele SBU FKK International Cup Thailand 2025 di Bangkok, akhir pekan lalu.

Tim yang berisi para pebulu tangkis senior Merah Putih itu tampil sebagai juara setelah mengalahkan wakil Malaysia, Kuala Lumpur United Lucky Star, dengan skor 3-0 pada laga final.

“Kemenangan kami para pemain senior ini semoga mampu memantik semangat adik-adik di Pelatnas Cipayung agar pantang menyerah dan mau berjuang untuk meraih prestasi setinggi mungkin. Kami para senior saja masih bisa mengharumkan Indonesia, masak kalian kini tidak bisa?” ujar Tontowi Ahmad dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis.

Turnamen ini diikuti oleh 20 tim dari delapan negara dan dikhususkan bagi pebulu tangkis veteran. Dalam partai final, Indonesia tampil dominan melalui tiga kemenangan beruntun di sektor ganda putra.

Candra Wijaya/Marlev Mario Mainaky membuka keunggulan dengan mengalahkan Goh Cheng Huan/Hong Chieng Hun 11-3, 11-5, 11-9.
Kemenangan kedua dipersembahkan Hendra Setiawan/Karel Mainaky yang menaklukkan Koh Ngun Kim/Salim Samion 11-5, 11-5, 11-6.
Pasangan Tontowi Ahmad/Ade Yusuf memastikan kemenangan Indonesia setelah menundukkan Man Jun Loong/Soo Tech Zhi 10-12, 11-9, 11-7, 11-8.

Dua partai sisa tidak dimainkan karena tim Indonesia telah mengamankan tiga poin kemenangan.

“Kemenangan ini sungguh membanggakan kami. Rasanya seperti kembali ke masa kejayaan, seperti saat meraih emas Olimpiade atau juara Piala Thomas,” ujar Candra Wijaya.

Baca juga: Putri KW segel tiket perempat final Japan Open 2025

Sebelumnya, tim Indonesia tampil solid di babak penyisihan grup dengan mencatat kemenangan 5-0 atas Red One Mobile Warrior dan Indian Masters. Saat menghadapi Aussie Baddies dari Australia, Indonesia menang 4-1.

Pada perempat final, Musica TH Arena menyingkirkan Jele SBU Team B dengan skor 3-0, dan kembali menang dengan skor serupa atas Jele SBU Team A di semifinal.

Manajer tim, Aseng, mengatakan keberhasilan para pemain senior ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi para atlet pelatnas untuk terus berjuang dalam mengharumkan nama bangsa.

“Kami ingin memberikan motivasi bagi para pemain muda agar terus semangat mengejar prestasi internasional,” ujar Aseng.

Selain gelar beregu, Indonesia juga meraih gelar juara di nomor individu. Pasangan Rionny Mainaky/Aman Santoso menjuarai kategori ganda usia gabungan di bawah 110 tahun setelah mengalahkan pasangan tuan rumah Narong Vanichisarakul/Worapoj Somchariya 11-9, 11-10, 11-3.

Kapten tim, Effendy Wijaya, menyebut bahwa kejuaraan ini juga menjadi bagian dari persiapan menuju Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis Senior BWF 2025 yang akan digelar di Pattaya, Thailand pada 7–14 September.

Baca juga: Ana/Tiwi takluk dari ganda Korea Selatan di babak 16 besar

Baca juga: Alwi sebut strategi yang tak berjalan jadi faktor kekalahannya

Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |