Palu (ANTARA) - Warga Kota Palu, Sulawesi Tengah menggelar Pawai Kebangsaan memperingati Hari Lahir Pancasila tahun 2025 sebagai bagian dari refleksi mengenang jasa para pahlawan dan pendiri bangsa.
"Momentum ini untuk memperkuat pengamalan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari," kata Wakil Wali Kota Palu Imelda Liliana Muhidin saat melepas peserta Pawai Kebangsaan di Palu, Minggu.
Ia menjelaskan, nilai-nilai Pancasila sangat erat dengan kehidupan bermasyarakat dan bernegara, maka setiap warga negara harus menjunjung tinggi nilai yang terkandung di dalamnya.
Menurut dia, Pancasila bukan hanya sekedar lembaran dokumen sejarah, melainkan jati diri dan pemersatu bangsa karena nilai yang terkandung di dalamnya mampu merangkul semua elemen masyarakat tanpa memandang perbedaan suku, agama, maupun golongan.
"Pawai dilaksanakan adalah bagian dari pengamalan nilai-nilai Pancasila, dengan spirit kebersamaan dan gotong royong kita bergandengan tangan membangun negeri ini ke depan untuk mencapai kemakmuran," turut Imelda.
Baca juga: KBPP Polri: Hari Lahir Pancasila momentum penegasan komitmen Pancasila
Baca juga: Menteri PANRB: ASN BerAKHLAK wujud nyata semangat Pancasila
Pawai Kebangsaan digagas Laskar Topo Tara (LTT) sebagai salah satu organisasi masyarakat (ormas) lokal di ibu kota Sulawesi Tengah melibatkan berbagai elemen masyarakat dan komunitas, menunjukkan kebersamaan dan komitmen untuk terus menghidupkan semangat Pancasila di tengah keberagaman.
"Mari kita jadikan perbedaan sebagai simbol kekuatan dan perdamaian. Masyarakat hidup di Kota Palu adalah masyarakat majemuk," ucapnya.
Kegiatan seperti ini diharapkan dapat lebih semarak di tahun-tahun mendatang, persatuan dan kesatuan harus dipegang teguh dalam menjaga kerukunan untuk semua warga negara.
"Masyarakat dan pemerintah harus bergandengan tangan membangun bangsa ini. Nilai-nilai Pancasila harus ditanamkan kepada generasi muda sejak dini sehingga ke depan negara semakin kuat menghadapi dinamika global," kata dia.
Baca juga: Seskab Teddy ajak elemen bangsa kembali ke jati diri Indonesia
Baca juga: Hari Lahir Pancasila jadi momentum untuk perkuat persatuan
Baca juga: MPR: Hari Lahir Pancasila momentum bangun kesadaran amalkan Pancasila
Pewarta: Mohamad Ridwan
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2025