Manokwari (ANTARA) - Mobil Perpustakaan Keliling (Pusling) milik Pemerintah Kabupaten Manokwari dimanfaatkan untuk meningkatkan literasi anak-anak yang sedang berkegiatan di masjid pada bulan Ramadhan 1446 Hijriah.
Plt Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Wiwik Hariawan di Manokwari, Kamis, mengatakan mobil Pusling tidak hanya digunakan untuk melayani sekolah, tapi juga dapat digunakan untuk kegiatan sosial selama Ramadhan.
“Jadi Pusling ini kita sudah bawa ke Masjid Darul Ulum, Amban untuk meningkatkan minat baca anak-anak yang sedang menunggu buka bersama,” ujarnya.
Ia mengatakan, untuk mengisi kegiatan Ramadhan, mobil Pusling menyediakan puluhan buku-buku bernuansa Islami yang bisa menarik minat baca anak-anak seperti kisah sahabat nabi, kisah rasul, cara berwudlu dan sebagainya.
Dengan buku-buku tersebut diharapkan anak-anak dapat mengisi kegiatan dengan membaca buku sembari menunggu waktu berbuka puasa.
“Kita memang tidak jadwalkan setiap hari ke masjid-masjid, namun mobil Pusling akan sering kita manfaatkan untuk melayani anak-anak di masjid,” ujarnya.
Baca juga: Perpustakaan Keliling Makassar bakal dilengkapi wifi mulai tahun ini
Baca juga: Legislator minta DKI perluas perpustakaan keliling
Ia menjelaskan, kehadiran mobil Pusling bantuan Perpustakaan Nasional tersebut dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk upaya meningkatkan literasi anak dengan gerakan gemar membaca.
Bahkan, kehadiran mobil Pusling di Masjid Darul Ulum, Amban juga dimanfaatkan sejumlah mahasiswi Universitas Papua (Unipa) untuk mengajar dan bercerita berdasarkan buku-buku yang disediakan.
“Meski kegiatan cukup sederhana namun mempunyai dampak positif karena disukai anak-anak. Kita juga mendapat apresiasi dari takmir masjid karena pelayanan pemerintah langsung menyentuh masyarakat,” ujarnya.
Mobil Pusling Pemkab Manokwari tersebut merupakan bantuan dari Perpustakaan Nasional tahun 2024 karena prestasinya yang aktif mengelola perpustakaan di daerah.
Di Provinsi Papua Barat hanya dua kabupaten yang memperoleh bantuan mobil Pusling tersebut yaitu Kabupaten Manokwari dan Kabupaten Fakfak.
Berbagai fasilitas lengkap tersedia di mobil pusling, seperti buku bacaan untuk anak-anak, fasilitas multimedia, fasilitas internet starlink hingga gawai tablet pendidikan.
Baca juga: Perpusnas sarankan Papua Barat bangun perpustakaan inklusi
Baca juga: Papua Barat siapkan perpustakaan berkonsep museum mini
Pewarta: Ali Nur Ichsan
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2025
