Jakarta (ANTARA) - Donovan Mitchell tampil gemilang dengan mencetak 30 poin dan menyamai rekor playoff pribadinya dengan empat steal saat membawa Cleveland Cavaliers menang 121-100 atas Miami Heat pada Game 1 putaran pertama Playoff NBA 2025 Wilayah Timur, Senin WIB.
"Dia bisa masuk ke dalam paint dan menyelesaikan peluang, juga penembak yang hebat. Pemain yang sangat komplet," puji pelatih Cavaliers Kenny Atkinson dikutip dari laman NBA.
"Apa pun yang kami minta, dia lakukan. Termasuk hal-hal kotor di lapangan."
Mitchell yang sebelumnya diragukan tampil prima karena cedera pergelangan kaki kiri, langsung menepis kekhawatiran dengan performa agresif sejak awal laga. Ia kini mencatat rekor tujuh seri berturut-turut di mana ia mencetak setidaknya 30 poin di Game 1, menyamai rekor milik legenda NBA Michael Jordan.
Ty Jerome juga mencuri perhatian di pertandingan pertamanya di playoff. Ia mencetak 16 dari total 28 poinnya di kuarter keempat, termasuk sepuluh poin beruntun yang mematikan momentum kebangkitan Heat.
Darius Garland menambahkan 27 poin, dan bersama Jerome, keduanya masing-masing mencetak lima tripoin. Cavaliers menyelesaikan laga dengan akurasi 18 dari 43 dari garis tiga poin.
Bam Adebayo mencetak 24 poin dan Tyler Herro menambah 21 poin untuk Miami, yang menjadi tim unggulan ke-10 pertama dalam sejarah NBA yang lolos ke babak playoff dari Turnamen Play-In.
Baca juga: Thunder hancurkan Grizzlies dengan selisih 51 poin di Game 1 Playoff
Baca juga: Westbrook bawa Nuggets menang dramatis atas Clippers di gim pertama
Namun mereka gagal menjaga konsistensi setelah sempat memperkecil ketertinggalan menjadi 98-90 saat waktu tersisa 7:26 di kuarter terakhir. Laju poin 13-4 Cavaliers, dipimpin oleh Jerome mengakhiri harapan Heat untuk membalikkan keadaan.
"Dia mengubah permainan untuk kami. Dia melakukan segalanya malam ini," kata Atkinson memuji Jerome yang tampil efisien dengan 6 dari 7 tembakan masuk, termasuk tiga tripoin di kuarter keempat.
Dengan total 121 poin, ini menjadi angka tertinggi yang dicetak Cavaliers di pertandingan playoff sejak mereka membukukan 128 poin saat menghadapi Toronto di Game 4 semifinal Wilayah Timur tahun 2018.
"Kami bermain sangat keras dan kompetitif. Ada beberapa kesalahan sendiri yang harus kami perbaiki, termasuk pengambilan keputusan yang kurang baik. Tapi Miami juga memaksa kami melakukan itu. Ke depannya, pengambilan keputusan kami harus lebih tajam," ujar Atkinson.
Pertandingan sempat imbang 22-22 pada tiga menit terakhir kuarter pertama sebelum Cleveland melakukan laju 9-2 dan menutup kuarter dengan keunggulan tujuh poin. Sejak saat itu, Cavaliers tidak pernah lagi tertinggal.
Cleveland akan kembali menjamu Miami di Game 2 yang akan digelar Rabu (24/4) malam waktu setempat, dengan kepercayaan diri tinggi usai kemenangan meyakinkan ini.
Baca juga: Brunson pimpin Knicks bangkit dan tundukkan Pistons di gim pertama
Baca juga: Timberwolves kalahkan Lakers 117-95 di gim pembuka playoff
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2025