Menteri PPPA libatkan MKK tingkatkan kualitas hidup anak dan perempuan

11 hours ago 7

Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifah Fauzi melibatkan peran Mujadalah Kiai Kampung (MKK) dalam upaya meningkatkan kualitas hidup anak dan perempuan.

"Kami mendukung semuanya, termasuk pemberdayaan ekonomi, perlindungan dari kekerasan dan peningkatan kualitas hidup secara keseluruhan. Hal ini harus bersinergi bersama termasuk dengan MKK," katanya setelah Arifah acara "Halal Bihalal Mujadalah Kiai Kampung" di Kota Malang, Jawa Timur, Minggu malam.

Ia mengatakan keterlibatan para kiai merupakan bentuk kolaborasi nyata dan langkah bersama untuk menghadirkan kesejahteraan bagi anak dan perempuan.

Peningkatan kualitas hidup bagi anak dan perempuan, ujarnya, salah satu fokus yang sedang digencarkan pemerintah. Hal itu juga bagian dari tanggung jawab bersama.

Baca juga: KPPPA tekankan peran perempuan kembalikan nilai luhur budaya

Maka dari itu, MKK dilibatkan agar pelaksanaan seluruh program yang telah diinisiasi berjalan optimal.

Dia menyatakan kementeriannya saat ini telah menelurkan sejumlah program strategis sebagai upaya percepatan meningkatkan kualitas hidup anak dan perempuan.

"Ada beberapa program penting untuk meningkatkan kualitas hidup perempuan dan anak. Ini kita lakukan untuk mendukung perempuan dan anak dari berbagai bidang," kata Arifah.

Secara garis besar, salah satu program yang menjadi implementasi komitmen Kementerian PPPA berupa Ruang Bersama Indonesia (RBI).

RBI berasal dari hasil tindak lanjut Desa Ramah Anak yang telah terlebih dahulu digagas pihaknya.

Melalui program RBI, katanya, masyarakat, pemerintah, dan berbagai pemangku kepentingan bisa saling berkolaborasi dalam mencegah dan menangani terjadinya kekerasan pada perempuan maupun anak.

Tujuan lain pembentukan RBI, yakni membangun ekosistem yang memberikan rasa aman, nyaman, serta inklusif bagi perempuan dan anak di desa.

Program itu bagian dari strategi Kementerian PPPA dalam memberikan pemberdayaan bagi perempuan dan anak.

Dia mengatakan program lain yang digagas dalam misi meningkatkan kualitas hidup perempuan dan anak, yakni Satu Data Perempuan dan Anak serta Perluasan Call Center Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA) 129.

"Secara keseluruhan, kami komitmen dan berusaha untuk meningkatkan kualitas hidup," kata dia.

Baca juga: Menteri PPPA: Perlu berkolaborasi dengan TNI atasi masalah TPPO Batam

Baca juga: Menteri PPPA ajak ormas kolaborasi lindungi perempuan dan anak

Baca juga: Sinergi Mensos-Menteri PPPA tingkatkan pemberdayaan perempuan

Pewarta: Ananto Pradana
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |