Jakarta (ANTARA) - Kanker prostat adalah salah satu jenis kanker yang paling sering menyerang pria, terutama di usia lanjut. Meski sering dianggap sebagai satu kondisi, kanker prostat sebenarnya terdiri dari beberapa jenis yang berbeda, tergantung pada asal sel dan tingkat keganasannya.
Memahami jenis-jenis kanker prostat dapat membantu dalam menentukan langkah diagnosis dan pengobatan yang tepat. Berikut penjelasannya, yang dihimpun dari berbagai sumber.
Jenis-jenis kanker prostat
1. Adenokarsinoma asinus
Ini adalah tipe kanker prostat yang paling sering ditemukan, mencakup sebagian besar kasus yang terdiagnosis. Kanker ini berasal dari sel-sel kelenjar yang memproduksi cairan prostat.
Ciri khas: Umumnya berkembang secara perlahan, terutama pada tahap awal. Sering kali terdeteksi melalui tes PSA, pemeriksaan colok dubur, atau saat menyelidiki gangguan saluran kemih lainnya.
2. Adenokarsinoma duktal
Jenis ini lebih jarang terjadi dan berasal dari saluran (duktus) di dalam prostat, bukan dari kelenjar. Karena sering baru diketahui saat sudah memasuki tahap lanjut, pemantauan ketat dan penanganan cepat menjadi hal penting.
Ciri khas: Lebih agresif dibandingkan adenokarsinoma asinus.
Baca juga: Kenali enam faktor yang mengacu risiko kanker prostat pada pria
3. Karsinoma sel transisional
Dikenal juga sebagai karsinoma urotelial, jenis ini biasanya bermula dari sel-sel yang melapisi uretra atau kandung kemih, dan kadang menjalar ke prostat. Ini termasuk kanker yang langka dan membutuhkan pendekatan pengobatan yang lebih individual.
Ciri khas: Berasal dari sel lapisan uretra prostat dan bisa memiliki karakteristik mirip dengan kanker kandung kemih. Sering kali muncul bersamaan dengan tumor di kandung kemih atau uretra.
4. Karsinoma sel skuamosa
Merupakan bentuk kanker yang sangat jarang dan cenderung agresif. Kanker ini berkembang dari sel-sel skuamosa datar yang terdapat di prostat.
Ciri khas: Sangat agresif dan sering kali tidak memproduksi PSA, sehingga sulit terdeteksi dengan tes standar.
5. Karsinoma sel kecil (Tumor neuroendokrin)
Ini termasuk dalam kategori tumor neuroendokrin dan tergolong sangat agresif. Jenis ini sering terdeteksi pada stadium lanjut dan cenderung cepat menyebar.
Ciri khas: Sel-selnya kecil dan berkembang pesat. Tes PSA mungkin tidak menunjukkan hasil yang signifikan, sehingga diagnosis dini lebih menantang.
6. Sarkoma
Sarkoma berkembang dari jaringan ikat atau jaringan lunak di sekitar prostat. Meski sangat jarang, jenis ini umumnya muncul pada pria yang lebih muda. Contoh sarkoma pada prostat termasuk leiomiosarkoma dan rabdomiosarkoma.
Ciri khas: Tumbuh dengan cepat dan berpotensi menyebar ke luar prostat. Kadar PSA biasanya tidak terlalu membantu dalam mengidentifikasi jenis kanker ini.
Baca juga: Deteksi dini kunci pengobatan kanker prostat
Baca juga: Mengenal kanker prostat agresif yang diderita Joe Biden
Pewarta: Sean Anggiatheda Sitorus
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025