Mendikdasmen pantau revitalisasi sekolah tertua di Kota Makassar

10 hours ago 2

Jakarta (ANTARA) - Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti memantau revitalisasi salah satu sekolah tertua di Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan guna memastikan komitmen pemerintah dalam membangun pendidikan yang aman, nyaman, dan inklusif.

Dalam kunjungannya, Mendikdasmen Mu'ti menyampaikan apresiasi terhadap kemajuan pembangunan serta komitmen para guru dan kepala sekolah untuk menjaga mutu pendidikan di wilayahnya.

“Saya senang sekali bisa berkunjung ke SMP Negeri 16 Makassar, salah satu SMP tertua di kota ini. Saya lihat memang gedung-gedungnya sudah perlu untuk segera diperbaiki dan direvitalisasi sesuai arahan Bapak Presiden, tidak boleh ada sekolah yang atapnya roboh, tidak punya toilet, atau toilet yang rusak,” ujar Mu’ti dalam pernyataan tertulis di Jakarta pada Selasa.

Pada kesempatan itu, ia juga menekankan pentingnya pemanfaatan fasilitas baru untuk mendukung proses pembelajaran yang lebih baik.

“Mudah-mudahan semua fasilitas yang sedang dibangun, nantinya dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Kalau sekolahnya bagus, anak-anak semakin termotivasi, semakin nyaman. Kita perbaiki pendidikan dengan memperbaiki sarananya dan gurunya,” imbuhnya.

Selain sarana fisik, Mu’ti juga menekankan pentingnya peningkatan kualitas pembelajaran berbasis teknologi. Salah satu langkah yang dilakukan adalah melalui pemanfaatan Papan Digital Interaktif (Interactive Flat Panel/IFP) yang telah diterima oleh SMP Negeri 16 Makassar.

“Kemendikdasmen akan menyiapkan pelatihan bagi para guru supaya mampu memanfaatkan IFP secara optimal dalam proses pembelajaran. Harapannya, kegiatan belajar mengajar dapat berlangsung lebih menarik, interaktif, dan relevan dengan perkembangan zaman,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, anggota Komisi X DPR RI La Tinro La Tunrung yang turut mendampingi kunjungan tersebut menyampaikan apresiasi terhadap langkah cepat pemerintah memperbaiki fasilitas sekolah.

La Tinro juga menekankan pentingnya menjaga mutu pembangunan agar hasilnya tahan lama dan bermanfaat bagi masyarakat.

“Kualitas pekerjaan harus dijaga supaya bisa dimanfaatkan dalam waktu yang lama. Kalau ada kekurangan, nanti kita bantu carikan solusinya,” tambahnya.

Baca juga: Kemendikdasmen rumuskan lima strategi peningkatan kualitas pendidikan
Baca juga: Mendikdasmen: Pengiriman papan interaktif ditargetkan selesai Desember

Pewarta: Hana Dewi Kinarina Kaban
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |