Jakarta (ANTARA) - Tim 3x3 asal Swiss Lugano bertemu Hangzhou di final Federasi Bola Basket Internasional (FIBA) 3x3 Challenger yang menjadi bagian dari Inaspro 3x3 Jakarta 2025, di Plaza Parkir Timur Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu malam.
Tim putra itu berhasil mengalahkan Utrecht yang berasal dari Belanda dengan skor 21-17 dalam babak semifinal, sehingga berhasil melaju ke partai puncak.
Dalam laga itu Lugano diperkuat oleh Michael James Efevberha, Malik Hluchoweckyj, Westher Molteni, dan Jose Carlos Zesati Espinoza.
Sedangkan Utrecht dihuni oleh Olusheyi Adetunji, Nesta Agasi, Norbert Thelissen, dan Dimeo van der Horst.
Pertandingan berlangsung sengit sejak awal laga. Terbukti perolehan skor sangat sedikit, yakni 5-3 untuk keunggulan Lugano saat laga sudah berjalan 4 menit lebih.
Setelah itu, kedua tim saling mendulang poin secara bergantian.
Efevberha berhasil mencuri dua poin sekaligus menyamakan kedudukan menjadi 10-10, lewat tembakan dari luar garis tiga angka.
Usai berjalan lebih 6 menit, kedua tim menaikkan tempo permainan.
Perolehan skor melonjak cepat dan hingga dua lemparan bebas (free throw) oleh Malik Hluchoweckyj membuat skor 20-15.
Tetapi, Adetunji dan Agasi tak mau menyerah. Mereka mempertipis skor menjadi 17-20.
Namun, tanpa ingin membuang momentum, lay-up Malik mengakhiri perlawanan di sisa 1 menit 3 detik.
Skor 21-17 tercatat untuk kemenangan tim asal Swiss tersebut.
Lugano bertemu dengan Hangzhou dalam babak final, yang diselenggarakan di tempat yang sama, Minggu, pukul 19.20 WIB.
Sementara itu, tiga tim dari Indonesia yakni Batavia Mandiri, Jakarta Mandiri, dan South Jakarta Inaspro gagal menembus perempat final.
Bahkan, Batavia juga gagal menembus babak utama (main draw) dalam kegiatan yang diselenggarakan oleh Inaspro Kemenpora tersebut.
Baca juga: Hangzhou lolos ke final usai kalahkan Miami dalam ajang 3x3 di Jakarta
Pewarta: Donny Aditra
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
