Komisi UE usulkan penangguhan preferensi perdagangan untuk Israel

1 hour ago 2

Brussels (ANTARA) - Komisi Eropa pada Rabu (17/9) mengatakan bahwa pihaknya mengajukan sebuah proposal kepada Dewan Uni Eropa (UE), yang merekomendasikan penangguhan sebagian preferensi perdagangan yang diberikan kepada Israel, serta sanksi kepada menteri, pemukim, dan entitas terkait Israel.

Komisi tersebut menyebut tindakan itu merupakan reaksi atas pelanggaran Israel terhadap Perjanjian Asosiasi UE-Israel, mengutip dampaknya terhadap krisis kemanusiaan di Gaza dan terkikisnya solusi dua negara.

Menurut seorang pejabat senior UE, langkah tersebut tidak berarti menghentikan perdagangan dengan Israel, tetapi hanya menangguhkan perlakuan istimewa di bawah Perjanjian Asosiasi UE-Israel.

Setelah diimplementasikan, ekspor Israel ke UE akan berada di bawah aturan perlakuan yang sama untuk semua negara anggota (most-favored-nation/MFN) dari Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organization/WTO), dan mengakibatkan tarif yang lebih tinggi.

Menurut data perdagangan UE, ekspor barang Israel ke UE mencapai sekitar 15,9 miliar euro (1 euro = Rp19.467) pada 2024. UE merupakan mitra dagang terbesar Israel, menyumbang sekitar 32 persen dari perdagangan globalnya.

Komisi itu memperkirakan jika volume perdagangan tetap tidak berubah, eksportir Israel akan menghadapi tarif tambahan sekitar 220 juta euro per tahun, memengaruhi sekitar 37 persen ekspor ke UE, yang sebagian besar merupakan produk pertanian seperti buah-buahan, sayuran, dan kacang-kacangan.

Bendera Uni Eropa di kantor pusat Komisi Eropa di Brussel, Belgia, (23/5/2025). (Xinhua/Zhao Dingzhe)


Selain itu, Komisi tersebut mengusulkan sanksi terhadap dua menteri Israel, yaitu Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben-Gvir dan Menteri Keuangan Bezalel Smotrich, serta beberapa pemukim yang melakukan kekerasan dan entitas-entitas terkait.

UE juga berencana menambahkan 10 anggota biro politik Hamas ke dalam daftar sanksinya, dengan menjatuhkan sanksi berupa pembekuan aset dan larangan bepergian.

Sesuai peraturan UE, langkah-langkah perdagangan ini harus diadopsi oleh mayoritas suara yang memenuhi syarat di Dewan UE, dan akan resmi berlaku 30 hari setelah pemberitahuan disampaikan kepada Dewan Asosiasi UE-Israel.

Pewarta: Xinhua
Editor: Imam Budilaksono
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |