Jakarta (ANTARA) - Jurgen Klopp tidak menutup kemungkinan untuk kembali menangani Liverpool di masa depan, meskipun ia yang saat ini menjabat sebagai Kepala Sepak Bola Red Bull menegaskan sedang tidak merindukan dunia kepelatihan.
Klopp mengatakan bahwa dirinya tidak akan pernah melatih klub Inggris selain Liverpool, sehingga peluang untuk kembali ke Anfield disebutnya secara teoretis tetap ada.
“Saya bilang tidak akan melatih tim Inggris lain. Jadi jika saya kembali, itu berarti Liverpool. Secara teori, itu mungkin," kata Klopp dalam pernyataannya dalam wawancara dengan The Diary of a CEO Podcast, dikutip di Jakarta, Selasa.
Namun, pelatih asal Jerman berusia 58 tahun itu menegaskan bahwa ia menikmati pekerjaannya sekarang dan tidak merindukan rutinitas padat sebagai manajer klub.
“Saya mencintai apa yang saya lakukan saat ini. Saya tidak merindukan melatih. Saya tidak rindu berdiri di bawah hujan selama tiga jam atau menghadapi konferensi pers tiga kali seminggu,” kata Klopp.
Baca juga: Jurgen Klopp tegaskan fokus pada Red Bull, tak kembali melatih
Ia menambahkan bahwa keputusannya meninggalkan Liverpool pada 2024 disebabkan oleh kelelahan setelah melatih lebih dari 1.000 pertandingan sepanjang kariernya. “Saya sudah cukup sering berada di ruang ganti. Saya melatih lebih dari 1.080 pertandingan. Saya pikir sudah waktunya memberi ruang bagi orang lain,” katanya.
Mantan pelatih Borussia Dortmund itu juga tidak menutup pintu sepenuhnya untuk kembali ke dunia kepelatihan, tetapi menegaskan bahwa ia tidak memiliki rencana dalam waktu dekat. “Jika saya harus memutuskan hari ini, saya tidak akan melatih lagi. Tapi untungnya saya tidak harus memutuskannya sekarang. Kita lihat saja nanti,” tutur Klopp.
Sejak meninggalkan Liverpool, Klopp lebih berfokus pada peran strategis di Red Bull yang menaungi beberapa klub sepak bola di berbagai negara. Ia mengaku menikmati peran barunya yang tetap berkaitan dengan sepak bola, meski tidak langsung berurusan dengan pemain di lapangan.
Dalam kesempatan yang sama, Klopp juga memuji pelatih penggantinya, Arne Slot, yang membawa Liverpool menjuarai Liga Inggris musim lalu di musim debutnya.
“Kami sering berkomunikasi setelah itu. Dia orang yang sangat baik. Dia berhasil mendapatkan yang terbaik dari tim ini, dan mereka menjadi juara dengan cara yang luar biasa,” kata Klopp.
Klopp menilai pendekatan Slot yang tidak banyak mengubah struktur tim di awal masa jabatannya sebagai langkah yang cerdas. Ia juga memahami adanya tantangan yang dihadapi Liverpool setelah perombakan skuad di bursa transfer musim panas.
“Perubahan selalu butuh waktu. Pemain baru harus beradaptasi, dan itu hal yang normal,” ujarnya.
Baca juga: Jurgen Klopp ucapkan selamat atas kembalinya Liverpool menjadi juara
Baca juga: Van Dijk: Liverpool ceroboh dan terburu-buru sehingga kalah dari MU
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
