Kemenekraf ajak pengusaha hotel dukung pengembangan usaha kreatif

1 day ago 2

Jakarta (ANTARA) - Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemenekraf) mengajak para pengusaha hotel berkolaborasi untuk mendukung pengembangan usaha ekonomi kreatif.

"Kami ingin menggandeng hotel-hotel anggota PHRI agar bisa menjadi playground bagi pelaku ekonomi kreatif," kata Wakil Menteri Ekonomi Kreatif Irene Umar pada acara penandatanganan nota kesepahaman Kementerian Ekonomi Kreatif dengan pengelola Hotel Ashley dan pembukaan Pasar Seni Bermain di Jakarta, Rabu (22/10).

Sebagaimana dikutip dalam keterangan pers kementerian pada Kamis, dia mengharapkan para pelaku usaha yang tergabung dalam Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) dapat menyediakan ruang untuk memperkenalkan karya kreatif lokal kepada masyarakat luas.

"Kami siap membantu mengurasi produk dan menampilkan karya terbaik dari berbagai daerah agar kekuatan ekonomi kreatif Indonesia semakin terlihat," katanya.

Irene mengemukakan bahwa tidak sedikit karya pelaku usaha kreatif Indonesia yang telah mendapat pengakuan di dunia tetapi belum dikenal luas di dalam negeri.

Dia mencontohkan, produk permainan papan dan gim buatan dalam negeri yang sudah mendapat penghargaan internasional pangsa pasarnya masih di bawah lima persen di pasar domestik.

Oleh karena itu, Kementerian Ekonomi Kreatif membangun kolaborasi dengan banyak pihak untuk mempromosikan produk kreatif buatan dalam negeri kepada konsumen.

Baca juga: Wamenekraf: Hotel bisa bantu kembangkan ekosistem ekonomi kreatif

Kementerian Ekonomi Kreatif antara lain menjalin kerja sama dengan pengelola Hotel Ashley. Kesepakatan kerja sama antara kedua pihak ditandai dengan pembukaan Pasar Seni Bermain di Jakarta pada Rabu (22/10).

Kolaborasi tersebut mencakup penyediaan lima gim PlayStation 5 ramah anak karya pengembang lokal bagi tamu hotel serta penyelenggaraan Pasar Seni Bermain dari 22 sampai 24 Oktober 2025, yang menghadirkan lebih dari 20 IP lokal dalam subsektor gim, seni rupa, kuliner, fesyen, dan kriya.

Ketua Badan Pimpinan Daerah PHRI DKI Jakarta Sutrisno Iwantono mengatakan bahwa hotel dan restoran bisa menjadi etalase utama produk kreatif dalam negeri.

"Mulai dari desain ruangan, lukisan, hingga interior, semuanya merupakan hasil karya pegiat ekraf. Jika produk-produk ekonomi kreatif bisa dihadirkan di hotel-hotel, maka perkembangannya akan semakin cepat," kata Sutrisno.

"PHRI siap menjadi jembatan antara Kementerian Ekraf dan para pegiat usaha agar kolaborasi ini berkelanjutan dan membawa manfaat bagi kedua belah pihak," ia menambahkan.

Baca juga: "Oktoberkreasi" digelar untuk menyambut Hari Ekonomi Kreatif Nasional

Pasar Seni Bermain merupakan bagian dari kegiatan kampanye nasional Oktoberkreasi untuk menyambut Hari Ekonomi Kreatif Nasional 2025. Hari Ekonomi Kreatif diperingati setiap tanggal 24 Oktober.

Lebih dari 50 kegiatan telah dilaksanakan di berbagai daerah dalam kampanye tersebut. Kampanye juga mencakup acara Pekan Belanja Produk Ekraf Nasional dari 25 sampai 31 Oktober 2025.

"Sepanjang bulan Oktober ini, kami mengadakan kampanye Oktoberkreasi untuk menyambut Hari Ekraf Nasional dan menghadirkan rangkaian kegiatan di berbagai daerah," kata Irene.

"Hotel Ashley adalah salah satu hotel yang tahun ini siap bereksperimen bersama kami, dan harapannya acara ini bisa menjadi inspirasi bagi hotel-hotel lain di Indonesia untuk melihat bahwa kolaborasi dapat melahirkan sesuatu yang berbeda," ia menambahkan.

Direktur Operasional Ashley Hotel Group Ade Norwenda menyampaikan bahwa Pasar Seni Hotel Ashley merupakan wujud komitmen perusahaan dalam mendukung pengembangan industri kreatif lokal.

"Tahun ini kami bangga bisa berkolaborasi dengan Kementerian Ekraf menghadirkan ruang yang menyatukan seni, permainan, dan teknologi," katanya.

Kolaborasi tersebut mencakup penyediaan lima gim Playstation 5 yang ramah anak di Family Room Hotel Ashley.

"Melalui peluncuran lima gim ramah anak karya Indonesia, kami berharap langkah kecil ini dapat menjadi awal dari gerakan besar untuk memperkuat industri kreatif dan pariwisata keluarga di Tanah Air," ia menambahkan.

Baca juga: Pemerintah buka ruang kolaborasi pengembangan produk gim

​​​​​​​Baca juga: Kementerian Ekonomi Kreatif dorong inovasi produk jamu

Pewarta: Fitra Ashari
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |