Jakut periksa kualitas ayam potong yang dijual ke masyarakat

5 hours ago 2

Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Utara memeriksa kualitas ayam potong yang dijual kepada masyarakat di sejumlah pasar tradisional di wilayah tersebut.

"Pengawasan ini untuk menghindari potensi penyimpangan dan pemalsuan pangan seperti peredaran ayam gelonggongan, ayam bangkai dan lainnya," kata Kepala Suku Dinas KPKP Jakarta Utara, Unang Rustanto di Jakarta, Jumat.

Pengawasan keamanan produk pangan asal hewan dilakukan di empat lokasi pasar tradisional dan satu tempat pemotongan hewan.

Menurut dia, pengawasan ini untuk menghindari potensi penyimpangan dan dalam rangka meningkatkan kewaspadaan terhadap keamanan pangan ternak.

Baca juga: Polisi tangkap pembuat ayam gelonggongan di Jakarta Selatan

Selain itu, pihaknya telah melakukan pengawasan terhadap komoditas pangan. Hari ini, kegiatan pengawasan dilanjutkan terhadap produk pangan hewan ayam.

Unang menjelaskan, pengawasan sudah dimulai sejak pukul 05.00 WIB dari Pasar Sindang. Petugas mengambil sampel pangan yang dilakukan di dalam dan luar pasar. Total ada tujuh sampel yang diuji.

Kemudian di Pasar Belimbing ada tiga sampel, Pasar Pedongkelan ada tujuh sampel dan di Pasar Lontar ada enam sampel.

Petugas juga mengambil sampel di lokasi pemotongan hewan ayam di Jalan Yos Sudarso. "Ada 24 sampel yang diuji, terdiri dari 23 sampel daging ayam dan satu sampel daging giling ayam," katanya.

Baca juga: Jaktim imbau masyarakat lebih teliti memilih kualitas pangan

Ia menerangkan, pengujian sampel dilakukan secara "on the spot" di mobil Laboratorium Keliling Dinas KPKP DKI Jakarta.

Dari puluhan sampel yang diuji, didapatkan hasil semua produk pangan hewani aman dari kandungan bahan berbahaya dan praktik penyimpangan lainnya. "Alhamdulillah, semua pangan ayam aman dari bahan berbahaya," katanya.

Pedagang ayam di Pasar Sindang Harwanto (38) mendukung langkah pengawasan yang dilakukan Suku Dinas KPKP Jakarta Utara (Jakut).

"Kegiatan ini bagus. Semoga dengan dilakukan pengawasan ini, ayam-ayam saya semakin terjamin dan laris," kata dia.

Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |