Istiqlal canangkan komunitas kendaraan listrik berbasis masjid

2 months ago 21

Jakarta (ANTARA) - Masjid Istiqlal mencanangkan Istiqlal EV Community, yakni komunitas kendaraan listrik berbasis masjid pertama di Indonesia, sebagai bagian dari komitmen pelopor rumah ibadah ramah lingkungan.

"Kami menyuarakan isu lingkungan dengan bahasa agama, tidak hanya melalui ceramah, tetapi juga melalui aksi nyata, seperti penanaman pohon, penggunaan plastik organik, daur ulang, hingga pemanfaatan ulang air wudhu," ujar Menteri Agama Nasaruddin Umar dalam keterangannya di Jakarta, Minggu.

Baca juga: Wamenlu tegaskan komitmen bangun Masjid Istiqlal di Kroasia

Pencanangan dilakukan melalui penandatanganan kerja sama antara Istiqlal Global Fund (IGF) dan PT Ilectra Motor Group, bagian dari Indika Energy Group, di pelataran As-Salam, Kompleks Masjid Istiqlal, Jakarta.

Imam Besar Masjid Istiqlal itu menjelaskan bahwa Masjid Istiqlal telah dibangun dengan prinsip sirkulasi udara alami dan ruang terbuka hijau, yang diakui dalam sertifikasi EDGE dari Bank Dunia.

Sementara itu, Direktur Utama IGF Ahsanul Haq mengatakan pembentukan Istiqlal EV Community merupakan bagian dari sinergi dengan mitra korporasi yang memiliki kepedulian terhadap tren ekonomi hijau dan lingkungan berkelanjutan.

"Saat ini kami telah memiliki Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di lingkungan masjid dan sedang membangun laboratorium liquid tree, yaitu akuarium mikroalga yang mampu menyerap karbon dioksida dan menghasilkan oksigen," ujarnya.

Satu unit liquid tree, kata Ahsanul, setara dengan 240 pohon dan dapat difungsikan sebagai tempat duduk maupun elemen taman.

Ia berharap komunitas ini dapat menjadi pusat interaksi baru antara masjid dan masyarakat, yang tidak hanya berfokus pada ibadah mahdhah, tetapi juga aktivitas sosial ekonomi yang mendukung pelestarian lingkungan.

"Isu emisi karbon juga menjadi perhatian kami, untuk membangun gerakan kepedulian terhadap udara bersih, baik di lingkungan Masjid Istiqlal maupun secara lebih luas di Jakarta," kata Ahsanul.

Komisaris Utama Indika Energy, Arsyad Rasyid menyambut baik kerja sama ini dan menyebutnya sejalan dengan visi keberlanjutan perusahaan.

Baca juga: Sebanyak 2.000 Gen Z meriahkan gelaran Peaceful Muharam di Istiqlal

Baca juga: Katedral apresiasi Istiqlal dukung kelancaran Trihari Suci 2025

"Kami merasa terhormat bisa bermitra dengan Masjid Istiqlal dalam gerakan ekonomi hijau. Melalui PT Ilectra Motor Group, kami menghadirkan ALVA, motor listrik buatan dalam negeri, sebagai kontribusi terhadap energi terbarukan," ujarnya.

Ia menambahkan bahwa ALVA akan membangun SPKLU khusus motor listrik pertama di lingkungan masjid, sekaligus mengembangkan gerakan Istiqlal Lestari ALVA sebagai sarana edukasi bagi generasi muda.

"Gerakan ini akan mendorong pengelolaan sumber daya alam secara bertanggung jawab dan menyuarakan pentingnya keberlanjutan lingkungan sebagai warisan untuk generasi mendatang," kata dia.

Dengan inisiatif ini, Masjid Istiqlal kembali menunjukkan kiprahnya sebagai institusi keagamaan yang progresif dalam memadukan nilai-nilai spiritual dengan aksi nyata pelestarian bumi.

Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |