Medan (ANTARA) - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Afif Nasution menekankan pentingnya kolaborasi antar-instansi guna meningkatkan kesejahteraan nelayan di provinsi setempat.
"Kerja sama lintas sektor menjadi langkah strategis menyelesaikan berbagai persoalan yang dihadapi para nelayan," ungkap Bobby usai menerima Direktur Usaha Penangkapan Ikan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Ukon Ahmad Furqon bersama Satuan Tugas Khusus (Satgasus) Optimalisasi Penerimaan Negara Bareskrim Polri di Kantor Gubernur Sumut, Senin.
Menurutnya, salah satu permasalahan utama yang kerap dihadapi oleh para nelayan di wilayah Sumut adalah persoalan perizinan.
Baca juga: Gubernur Sumut berikan 800 polis asuransi jiwa untuk nelayan
Gubernur menegaskan bahwa perizinan menjadi hal penting agar nelayan bisa menjalankan aktivitasnya dengan aman dan nyaman.
"Agar kesejahteraan nelayan tercapai, perlu dipastikan bagaimana mereka mendapatkan hasil tangkapan yang lebih baik, serta merasa aman dan nyaman dalam bekerja," ujar Bobby.
Gubernur mengajak KKP memperkuat kerja sama atas kewenangan dan kebijakan sebagai wujud kolaborasi menyejahterakan masyarakat, khususnya nelayan di Sumut.
Bobby mengatakan Sumut memiliki potensi kelautan dan perikanan sangat besar dengan jumlah masyarakat yang bekerja sebagai nelayan cukup tinggi.
Data Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumut pada 2023 menyebut jumlah nelayan di Sumatera Utara sebanyak 182.484 jiwa terdiri atas nelayan tangkap di laut 171.814 jiwa, dan nelayan tangkap perairan umum 10.670 jiwa.
Sedangkan jumlah pembudidaya ikan di Sumut sebanyak 58.960 jiwa. Produksi ikan Sumatera Utara tercatat 605.827 ton/tahun.
Adapun jumlah kapal perikanan di wilayah Sumut, seperti kapal motor 0-5 Gross Tonnage/GT 32.814 unit, kapal motor 5-30 GT 13.282 unit, kapal motor 30-300 GT sebanyak 374 unit, motor temple 8.587 unit, dan jumlah perahu tanpa motor 5.927 unit.
"Sumut adalah salah satu provinsi dengan hasil laut yang cukup besar, dan menjadi salah satu pendorong ekonomi daerah," kata Bobby.
Baca juga: HNSI: Banyak nelayan Sumut kerja di kapal Malaysia
Baca juga: Basarnas: Tiga nelayan hilang di Nias Selatan-Sumut ditemukan selamat
Direktur Usaha Penangkapan Ikan KKP, Ukon Ahmad Furqon menyambut baik ajakan kolaborasi Gubernur Sumut Bobby Nasution meningkatkan kesejahteraan nelayan.
"Kami menyatakan komitmen untuk menindaklanjuti usulan kerja sama ini," katanya.
Ia menjelaskan saat ini Kementerian Kelautan dan Perikanan sedang melaksanakan berbagai kegiatan fisik dan nonfisik di wilayah Sumut.
"Salah satunya adalah pengembangan Pelabuhan Perikanan Belawan di Medan, dan pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih di Sumut," tutur Ukon.
Pewarta: Muhammad Said
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































