FKUB ajak masyarakat rayakan Isra Miraj & Imlek dengan jiwa filantropi

1 month ago 15
...mengingat pada beberapa daerah di Lampung baru saja terjadi musibah banjir, maka tradisi dan ritual sujud syukur dalam rangka perayaan Imlek dan peringatan Isra Miraj kiranya juga dapat menggelorakan jiwa filantropi dan kepedulian sosial

Bandarlampung (ANTARA) - Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Lampung HM Bahruddin mengatakan adanya hari raya keagamaan Isra Miraj dan Imlek yang memiliki waktu berdekatan menjadi momen memperkuat jiwa filantropi di masyarakat.

"Pada Januari 2025 ini terdapat dua hari besar keagamaan yaitu peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW pada 27 Januari dan Imlek 2576 Kongzili pada 29 Januari," kata HM Bahruddin saat dihubungi di Bandarlampung, Senin.

Ia mengatakan berdekatannya perayaan hari besar keagamaan dari dua agama tersebut menjadi momen meningkatkan jiwa filantropi dan toleransi di tengah masyarakat.

"Oleh karena itu FKUB Provinsi Lampung mengimbau masyarakat dapat menunjukkan spirit dan sikap toleransi yang tinggi dengan memberikan kesempatan kepada masyarakat Tionghoa untuk merayakan Imlek," katanya.

Baca juga: Kemenag: Isra Mi'raj ingatkan keagungan perintah shalat

Kemudian tetap menjaga suasana tetap kondusif dan saling menghormati.

"Mari kita menghargai keberagaman yang merupakan anugerah Tuhan Yang Maha Esa, sehingga kerukunan sejati antarumat beragama dapat terwujud di Lampung," ucap dia.

Karena perayaan Imlek tahun ini berdekatan dengan peringatan Isra Miraj bagi umat Islam, kata dia, maka diharapkan kepada seluruh masyarakat Tionghoa di Provinsi Lampung menyambut dan merayakan Imlek dengan penuh rasa syukur, khidmat, dan suka cita, namun harus tetap menjaga tenggang rasa kepada umat Islam yang sedang memperingati Isra Miraj.

Baca juga: MenPANRB imbau layanan publik tetap jalan jelang Isra Miraj dan Imlek

"Di samping itu mengingat pada beberapa daerah di Lampung baru saja terjadi musibah banjir, maka tradisi dan ritual sujud syukur dalam rangka perayaan Imlek dan peringatan Isra Miraj kiranya juga dapat menggelorakan jiwa filantropi dan kepedulian sosial," katanya.

Menurut dia, hal tersebut dapat dilakukan melalui budaya pemberian angpau, santunan, dan bakti sosial, khususnya kepada warga masyarakat yang terdampak banjir.

"Santunan dapat diberikan kepada korban bencana alam tanpa membeda-bedakan etnis dan agama, sehingga pembauran seluruh elemen bangsa dapat benar-benar terwujud dan kesan eksklusif semakin terkikis di Provinsi Lampung yang majemuk ini," ucapnya.

Baca juga: Korlantas waspadai pergerakan kendaraan pada masa libur panjang

Pewarta: Ruth Intan Sozometa Kanafi
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |