Jakarta (ANTARA) - DPP Badan Persaudaraan Antariman (BERANI) mengagendakan Kemah Lintas Iman di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta, selama 28-30 November 2025, dan menyatakan telah mengundang Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Abdul Muhaimin Iskandar hingga Presiden Prabowo Subianto.
“Kami sudah bersurat, bahkan sudah berkomunikasi dengan Pak Presiden. Kami berharap beliau juga bisa hadir,” ujar Ketua Umum DPP BERANI Lorens Manuputty di Kantor DPP PKB, Jakarta, Selasa.
Selain itu, Lorens mengatakan akan beraudiensi dengan Menteri Agama Nasaruddin Umar terkait acara tersebut.
Sementara itu, dia menjelaskan DPP BERANI mengadakan acara tersebut untuk memperkuat Astacita Presiden Prabowo.
“Pertama, itu (Astacita) tentang memperkuat ideologi, Pancasila, demokrasi, dan HAM. Kemudian ada juga berbicara tentang kesetaraan gender,” katanya.
Lebih lanjut Ketua Komite Pengarah Kemah Lintas Iman Carolus Tindra menjelaskan acara tersebut digelar untuk mencapai Indonesia Emas 2045, hingga memperkuat konsep keberagaman sebagai kekuatan di tanah air.
Carolus juga mengatakan acara tersebut diadakan dengan mempertimbangkan hasil studi DPP BERANI yang mengatakan adanya perspektif negatif tentang keberagaman. Padahal, kata dia keberagaman seharusnya menjadi kekuatan, bukan ancaman.
“Makanya, kami buat acara yang namanya Kemah Lintas Iman. Sebuah acara yang memang kami coba buat dan desain untuk bisa mempertemukan banyak sekali anak-anak muda dari latar belakang yang berbeda, baik dari agama, budaya, latar belakang keluarga, hingga pendidikan yang berbeda-beda,” ujarnya.
Baca juga: Cendekiawan lintas iman minta semua pihak jaga persatuan
Baca juga: Kaum muda lintas iman dan disabilitas kampanyekan keadilan iklim
Pewarta: Rio Feisal
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.














































