Depok (ANTARA) - Kiper Persija Jakarta, Carlos Eduardo, mengakui bahwa dirinya masih menyempatkan diri berlatih olahraga bela diri, Brazilian Jiu Jitsu (BJJ), meski saat ini fokus memperkuat timnya.
Sosok yang akrab disapa Edu itu, bahkan meralat pernyataan pewarta yang menyebut dirinya saat ini memegang sabuk biru BJJ.
“Saya sudah brown belt (sabuk coklat, setingkat lebih tinggi dari sabuk biru), ya saya ada latihan nanti tidak latihan, kalau ada waktu saya latihan. Tapi saya lebih fokus ke Persija di lapangan. Saat sedang tidak latihan (sepak bola) dan bekerja, saya coba lakukan itu,” kata Edu saat ditemui usai menjalani latihan tim di Persija Training Ground, Depok, Rabu.
Baca juga: Kiper Carlos Eduardo lengkapi kuota delapan pemain asing Persija
Edu yang juga sudah mulai lancar berbicara bahasa Inggris, kemudian memaparkan mengenai komunikasi di antara para pemain belakang yang kerap dikomandoinya. Menurut Edu, para pemain bertahan yang bekerja sama dengannya telah membentuk satu sistem komunikasi untuk memudahkan kerja mereka.
“Saya pakai bahasa Inggris, bahasa Indonesia, dan bahasa Portugis. Jadi kami membuat target sendiri, bahwa kami harus bisa berkomunikasi. Dengan Jordi (Amat), (Rizky) Ridho, kami membuat satu bahasa dan kami sudah mengerti bagaimana komunikasinya. Untuk bisa lebih baik komunikasi dan semua bisa saling mengerti,” ujar Edu yang sebelum pindah ke Persija belum pernah bermain di luar Brasil.
Baca juga: Kiper Carlos Eduardo perpanjang kontrak di Persija Jakarta
Pada BRI Super League 2025/2026, gawang Persija yang dikawal Edu baru kemasukan dua gol. Menurut Edu, hal itu bukan disebabkan kepiawaiannya semata, namun lebih kepada kerja keras yang dilakukan semua pemain di lapangan.
“Semua berjalan dengan baik seperti rencana. Jadi kami memberikan sistem pertahanan, barisan di pertahanan itu, tapi kami tidak mungkin bertahan dengan hanya pemain belakang, semua pemain, termasuk yang di tengah dan di depan. Jadi pertahanan kami dimulai dari para pemain penyerang, di mana kami harus berlari dan bekerja sama, dan kami selalu siap di bagian paling belakang pertahanan untuk respon dengan apa yang dilakukan pemain lain di lapangan,” tutur Edu.
Persija selanjutnya akan memainkan pertandingan BRI Super League dengan menjamu Bali United pada Minggu (13/9) di Jakarta International Stadium (JIS). Saat ini Persija memuncaki klasemen sementara Super League dengan koleksi 10 poin dari empat pertandingan.
Baca juga: Mauricio Souza sebut Persija harus siap tanding dalam kondisi apa pun
Baca juga: Jadwal Super League: Persib jamu Persebaya, Persija jumpa Bali United
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.