Bank DBS Indonesia kantongi 2 penghargaan dari The Asset

3 months ago 6
Penghargaan dari The Asset Triple A ini mencerminkan komitmen kuat kami dalam menyediakan solusi keuangan yang inovatif dan digital, sesuai dengan kebutuhan nasabah yang terus berkembang

Jakarta (ANTARA) - Bank DBS Indonesia meraih dua penghargaan dari The Asset, yakni Triple A Treasurise Awards dan Triple A Sustainable Investing Awards.

“Penghargaan dari The Asset Triple A ini mencerminkan komitmen kuat kami dalam menyediakan solusi keuangan yang inovatif dan digital, sesuai dengan kebutuhan nasabah yang terus berkembang,” kata Head of Global Transaction Services Bank DBS Indonesia Dandy Pandi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin.

Penghargaan Treasurise diberikan untuk kategori Best Cash Management Bank, serta solusi klien terbaik yakni Distribution/Procurement - Best Payments and Collections Solution untuk PT Borwita Citra Prima (BCP).

PT BCP merupakan perusahaan distribusi Fast-Moving Consumer Goods (FMCG) yang berbasis di Surabaya, Jawa Timur. Bank DBS Indonesia menghadirkan solusi penerimaan pembayaran yang sepenuhnya digital dan terintegrasi secara end-to-end, melalui kombinasi antara Virtual Account (VA) dan QRIS, untuk mengatasi persoalan piutang perusahaan yang sebelumnya lebih banyak mengandalkan pembayaran tunai.

Di sisi lain, solusi API dari Bank DBS Indonesia yaitu DBS RAPID, telah diintegrasikan secara langsung ke dalam sistem Enterprise Resource Planning (ERP) milik BCP sehingga memungkinkan proses notifikasi dan rekonsiliasi dilakukan secara waktu nyata.

Generator kode QRIS pun disematkan dalam aplikasi penagihan internal BCP yang berbasis mobile, sehingga dapat diakses dengan mudah oleh para kolektor di lapangan.

Sementara itu, dalam ajang Sustainable Investing Awards, Bank DBS Indonesia dinobatkan sebagai Best Custody Specialist - Insurance serta menerima penghargaan untuk Best Corporate Trust Mandate dalam kategori Renewable Energy (EV) dan Waste-to-Energy.

Penghargaan Best Corporate Trust Mandate untuk kategori Renewable Energy (EV) diraih melalui kolaborasi antara Bank DBS, Asian Development Bank (ADB), dan Australian Climate Finance Partnership (ACFP).

Melalui kerja sama tersebut, fasilitas pembiayaan hijau senilai 15 juta dolar AS dipersiapkan untuk mempercepat pengembangan ekosistem mobilitas listrik di Indonesia.

Dana investasi mempercepat pengembangan ekosistem mobilitas listrik di Indonesia. Dana investasi tersebut akan disalurkan oleh PT TBS Energi Utama Tbk (TBS) melalui anak perusahaannya yang bergerak di bidang kendaraan listrik roda dua, PT Energi Kreasi Bersama (Electrum), dengan tujuan meningkatkan adopsi motor listrik dan memperluas jaringan infrastruktur penukaran baterai secara nasional.

Bank DBS Indonesia juga meraih penghargaan Best Corporate Trust Mandate pada Waste-To-Energy. Bank ditunjuk sebagai satu-satunya penasihat keuangan dalam pembiayaan salah satu proyek hingga sebesar 100 juta dolar AS.

Selain itu, Bank DBS Indonesia mengambil peran sebagai Mandated Lead Arranger dan pemberi pinjaman dalam pengembangan pabrik Waste-to-energy (WTE) dengan target tanggal operasi komersial pada Oktober 2026. Bank juga memberikan layanan agen fasilitas dan agen jaminan atas kedua pinjaman tersebut.

Baca juga: Pendanaan bisnis berkelanjutan Bank DBS Indonesia tumbuh 14,8 persen

Baca juga: Bank DBS Indonesia gandeng Easycash tingkatkan penyaluran kredit

Pewarta: Imamatul Silfia
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |