Asal-usul Zwarte Piet atau Pit hitam

1 month ago 19

Jakarta (ANTARA) - Tradisi Natal ala Belanda menampilkan sosok "Zwarte Piet" atau Pit hitam ("Black Pete") di sisi Sinterklas, yang sering dikhawatirkan memicu ujaran menyinggung orang-orang berkulit hitam.

Penjelasan yang sering disampaikan untuk mengurangi kekhawatiran tersebut adalah wajah Pit hitam disebabkan oleh jelaga dari cerobong asap.

Namun stereotipe penampilan Pit hitam, dengan riasan wajah yang mencolok, bibir merah terang, serta rambut keriting, tidak jarang memicu objektifikasi, meskipun disampaikan dengan bercanda.

Asal-usul Pit Hitam dikisahkan dalam buku cerita karya guru sekolah Amsterdam, Jan Schenkman, tahun 1850 yang berjudul "Sint Nikolaas en zijn Knecht" atau "Santo Nikolas dan pelayannya", mengisahkan Pit sebagai orang Moor dari Spanyol yang dibawa ke Belanda dengan perahu pada 5 Desember.

Baca juga: Jasa Marga mencatat 490 ribu kendaraan tinggalkan Jabotabek

Oleh Sinterklas, Pit diajak membantu pelayanan hadiah natal dan permen kepada anak-anak yang berkelakuan baik. Sebaliknya, bagi anak-anak yang nakal, menurut cerita yang beredar dilansir dari Huffington Post, Pit akan membawa mereka dalam karungnya, lalu kembali ke Spanyol.

Berbeda dengan Sinterklas yang diyakini sebagai representasi uskup gereja katolik Myra abad ke-3, asal-usul Pit masih menjadi misteri. Terdapat interpretasi Karl Meisen yang menyatakan figur Pit bukan merujuk manusia tapi bangsa iblis.

Kemunculan variasi Pit sebagai pelayan Sinterklas berkulit hitam diperkirakan baru ada pada awal abad ke-19, berupa orang Moor yang diajak membantu pelayanan Santo Nikolas.

Menyusul kontroversi yang ditimbulkan oleh penampilan "Black Pete" di Eropa pada tahun 2019, alternatif berupa figur "Sooty Pete" kemudian muncul.

Sooty Pete menampilkan kostum berwarna-warni yang mencolok, dengan penampilannya yang memperlihatkan warna kulit asli, namun tetap diberi riasan gelap yang menyerupai jelaga.

Baca juga: Paul Rudd & Jack Black umumkan tanggal rilis "Anaconda" di Natal 2025

Baca juga: Kemenhub: 1,3 juta orang perjalanan pakai angkutan umum jelang Natal

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2024

Read Entire Article
Rakyat news | | | |