Medan (ANTARA) - PT Bank Sumut menyerahkan 4.000 batang bibit aren genjah bagi masyarakat di Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai Sumatera Utara dalam memperingati Hari Bumi 2025.
"Getaren (program Gerakan Tanam Aren) merupakan komitmen Bank Sumut untuk berkontribusi dalam pembangunan ekonomi desa dan pelestarian lingkungan," ucap Direktur Bisnis dan Syariah PT Bank Sumut Syafrizalsyah di Sei Rampah, Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Ahad.
Kegiatan itu menjadi bagian program Getaren, yakni suatu inisiatif Bank Sumut dalam mendukung konservasi lingkungan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa lewat budidaya tanaman aren.
Menurutnya bahwa sejalan dengan visi perusahaan untuk menjadi bank pilihan utama dalam mendukung kemaslahatan usaha dan pembangunan daerah.
Terutama pembangunan berkelanjutan di lima pilar utama, yakni pemerintahan, pendidikan, kesehatan, agrobisnis, dan bangun desa.
"Tahun ini melalui program Bank Sumut Bangun Desa, kami mencanangkan Getaren dengan target menanam 64.000 batang aren di seluruh Sumatera Utara," katanya.
Aren dipilih karena perannya dalam konservasi tanah dan air, perawatan mudah, serta berpotensi meningkatkan perekonomian masyarakat melalui berbagai produk turunan.
Ia menyebut bahwa tanaman aren berpotensi menjadi sumber pendapatan harian bagi masyarakat setelah memasuki masa panen empat hingga lima tahun ke depan.
Sekaligus membuka peluang usaha berbasis usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang bisa mendorong pertumbuhan pendapatan asli desa (PADes).
"Kegiatan ini juga diharapkan berkontribusi terhadap upaya pemerintah mengurangi emisi karbon, dan menjaga keberlanjutan lingkungan hidup," papar Syafrizalsyah.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Serdang Bedagai Heidi Novria mengapresiasi inisiatif Bank Sumut dan Yayasan Budaya Hijau Indonesia.
Pihaknya menegaskan bahwa momentum Hari Bumi menjadi sangat penting untuk merenungkan kembali hubungan manusia dengan alam.
"Kita sangat bersyukur kegiatan ini melibatkan relawan lingkungan se-Sumatera Utara. Selain penyerahan 4.000 bibit aren genjah, hari ini juga dilakukan penuangan eco-enzym ke Sungai Belutu dan pelepasan bibit ikan nila dan gurami," ucap Heidi mewakili Bupati Serdang Bedagai Darma Wijaya.
Ketua Yayasan Budaya Hijau Indonesia Bathara Surya Yusuf mengapresiasi Bank Sumut atas komitmen nyata mendukung gerakan pelestarian lingkungan dan penguatan ekonomi desa.
Menurutnya bahwa berdasarkan hasil studi satu batang pohon aren dapat menghasilkan potensi pendapatan sekitar Rp80 ribu per hari per pohon atau Rp 320 juta per hari.
Sehingga 4.000 pohon aren disalurkan hari ini, katanya, diperkirakan perputaran uang di masyarakat dapat mencapai hingga Rp 8 miliar per bulan dengan asumsi 25 hari produksi aktif.
"Apa yang kita harapkan atas penyerahan bibit aren ini, yaitu terjamin peningkatan kesejahteraan masyarakat. Ini adalah investasi ekonomi hijau jangka panjang yang hasilnya nyata untuk masyarakat desa," jelas Bathara.
Baca juga: Pemkab Buleleng tanam pohon aren lestarikan hutan
Baca juga: BLI Indonesia tanam 1.900 pohon peringatan Hari Bumi 2025
Pewarta: Muhammad Said
Editor: Iskandar Zulkarnaen
Copyright © ANTARA 2025