10 makanan yang dapat meningkatkan mood Anda

7 hours ago 2

Jakarta (ANTARA) - Ungkapan "Anda adalah apa yang Anda makan" bukan sekadar pernyataan tanpa dasar. Faktanya, pola makan yang baik tidak hanya berpengaruh pada kesehatan fisik, tetapi juga dapat mempengaruhi suasana hati atau mood seseorang.

Terdapat beberapa jenis makanan mengandung vitamin, mineral, dan senyawa penting yang berpotensi meningkatkan kesejahteraan emosional serta kesehatan mental.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa pola makan yang kurang seimbang, seperti konsumsi tinggi gula, biji-bijian olahan, dan daging merah, dapat berkontribusi terhadap gangguan suasana hati, termasuk depresi.

Hal ini didukung oleh penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Brain, Behavior, and Immunity (2014), yang menemukan adanya korelasi antara pola makan tidak sehat dengan risiko depresi.

Berikut adalah sepuluh makanan yang dikenal sebagai "mood booster" atau peningkat suasana hati:

Baca juga: Daftar makanan sehat dan kaya nutrisi untuk berbuka puasa

1. Buah beri

Stroberi, blueberry, dan raspberry kaya akan antioksidan yang dapat melawan stres oksidatif, yang dikaitkan dengan gangguan suasana hati. Buah-buahan ini juga mengandung vitamin C yang membantu mengurangi kadar kortisol, hormon stres dalam tubuh. Anda dapat mengonsumsinya langsung, menambahkannya ke dalam yogurt, atau mencampurnya dalam salad untuk rasa yang lebih segar.

2. Alpukat

Buah alpukat merupakan sumber vitamin B dan lemak tak jenuh tunggal yang berperan dalam kesehatan otak serta neurotransmiter yang mempengaruhi suasana hati. Konsumsi alpukat dalam bentuk guacamole, salad, atau sebagai olesan roti panggang dapat membantu menjaga keseimbangan emosional.

3. Gandum

Gandum mengandung serat tinggi yang dapat menstabilkan kadar gula darah serta mencegah perubahan suasana hati yang drastis. Menurut Healthline, gandum juga kaya akan zat besi yang bermanfaat bagi penderita anemia, yang sering kali mengalami kelelahan dan suasana hati buruk. Gandum dapat dikonsumsi dalam bentuk oatmeal dengan tambahan madu atau kacang-kacangan.

4. Teh hijau

Asam amino L-theanine yang terkandung dalam teh hijau diketahui dapat meningkatkan relaksasi tanpa menyebabkan kantuk. Kombinasi L-theanine dan kafein dalam teh hijau membantu meningkatkan kewaspadaan mental tanpa efek samping berupa kecemasan yang sering ditimbulkan oleh konsumsi kafein dalam kopi. Teh hijau bisa dinikmati dalam keadaan panas atau dingin sebagai minuman yang menyegarkan.

5. Sayuran hijau

Sayuran seperti bayam dan brokoli kaya akan folat dan vitamin B yang berperan dalam produksi serotonin, hormon yang dapat meningkatkan suasana hati. Kekurangan vitamin B sering dikaitkan dengan gejala depresi dan kelelahan mental. Oleh karena itu, mengonsumsi sayuran hijau secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan mental.

Baca juga: Japfa dan Garuda berkolaborasi sajikan hidangan sehat di pesawat

6. Ikan berlemak

Jenis ikan seperti salmon, tuna, dan makarel mengandung asam lemak omega-3 DHA dan EPA yang memiliki efek positif dalam mengurangi gejala depresi. Studi menunjukkan bahwa konsumsi minyak ikan omega-3 dapat membantu menurunkan risiko gangguan suasana hati. Oleh karena itu, dianjurkan untuk mengonsumsi ikan berlemak setidaknya dua kali seminggu.

7. Pisang

Buah yang satu ini merupakan sumber gula alami dan serat yang membantu menjaga kestabilan kadar gula darah, sehingga dapat mengontrol suasana hati. Selain itu, pisang mengandung probiotik yang baik bagi kesehatan pencernaan, yang juga memiliki hubungan erat dengan kesehatan mental.

8. Sereal

Sereal yang kaya akan kalsium dan vitamin B dapat membantu mengurangi stres serta kegelisahan. Pastikan memilih sereal dengan kandungan gula yang tidak terlalu tinggi agar tetap mendapatkan manfaat nutrisinya tanpa risiko peningkatan kadar gula darah secara berlebihan. Sereal dapat dikombinasikan dengan susu segar yang mengandung vitamin D untuk manfaat tambahan bagi kesehatan mental.

Baca juga: Menu makanan sehat: Ayam panggang dengan ubi jalar

9. Kacang-kacangan

Kacang-kacangan kaya akan protein, serat, dan lemak sehat yang membantu menjaga kestabilan kadar gula darah. Konsumsi kacang hitam, buncis, atau almond dapat membantu mencegah perubahan suasana hati yang drastis. Selain itu, kacang-kacangan juga dapat dijadikan camilan sehat yang praktis.

10. Cokelat hitam

Cokelat hitam mengandung flavonoid yang dapat meningkatkan kadar serotonin di otak. Serotonin dikenal sebagai neurotransmiter yang berperan dalam mengatur suasana hati dan mengurangi gejala depresi. Mengonsumsi cokelat hitam dalam jumlah moderat dapat membantu meningkatkan mood tanpa risiko kelebihan gula.

Mengonsumsi makanan yang tepat tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan fisik, tetapi juga dapat meningkatkan kesejahteraan mental. Memasukkan makanan-makanan di atas ke dalam pola makan sehari-hari dapat membantu Anda untuk menjaga keseimbangan emosi serta mengurangi risiko gangguan suasana hati.

Selain itu, jangan lupa untuk tetap menjaga pola hidup sehat dengan olahraga teratur dan tidur yang cukup untuk kepentingan kesehatan mental yang optimal.

Baca juga: Beberapa kebiasaan sehat yang dipercaya memperpanjang umur

Baca juga: Daftar makanan sehat yang dapat mencegah penuaan dini

Pewarta: Raihan Fadilah
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |