Pekanbaru, (ANTARA) - Wakil Menteri Perdagangan Republik Indonesia (Wamendag) Dyah Roro Esti memantau kondisi harga kebutuhan pokok dan daya beli masyarakat di Pasar Cik Puan, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, Senin.
Wamendag berkunjung didampingi Gubernur Riau Abdul Wahid dan Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho berkeliling pasar dan menyambangi berbagai kios pangan serta Toko Pengendalian Inflasi Pangan (TPIP).
Ia juga menyempatkan diri berdialog langsung dengan para pedagang dan warga, mendengar keluhan mereka, serta melakukan pembelian beberapa kebutuhan pokok.
"Tadi kami juga sempat belanja bawang, minyak, dan kebutuhan lainnya. Harganya sudah turun drastis," kata Wamendag.
Untuk itu ia mengapresiasi kondisi Pasar Cik Puan yang dinilainya cukup stabil dari sisi harga maupun daya beli masyarakat.
Ini lanjut dia menunjukkan bahwa harga terkendali dan daya beli masyarakat tetap terjaga.
Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Riau Abdul Wahid menyampaikan terima kasih kepada Wamendag yang telah hadir meninjau pasar. Ia menegaskan bahwa stabilitas harga pascaLebaran relatif terjaga berkat dukungan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pangan Provinsi Riau yang terus memantau dan mengendalikan harga.
“Sejak Lebaran kemarin, harga kebutuhan pokok kita jaga karena kita punya BUMD Pangan. Ini membantu kita dalam menekan inflasi dan menjaga harga tetap stabil,” ujar Gubernur Wahid.
Meski demikian, beberapa warga menyampaikan harapan agar kondisi fisik Pasar Cik Puan segera diperbaiki. Menanggapi hal tersebut, Gubernur berjanji akan membawa persoalan ini ke tingkat kementerian bersama para bupati untuk mencari solusi perbaikan.
Baca juga: Surabaya-Blitar perkuat sinergi pemenuhan kebutuhan bahan pokok
Baca juga: Wamendag sebut operasi pasar sukses tingkatkan daya beli masyarakat
Baca juga: Wamendag: Diversifikasi upaya perluas pasar ekspor RI
Pewarta: Bayu Agustari Adha
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2025