Ankara (ANTARA) - Pemerintah Jepang pada Rabu mengumumkan bahwa Presiden Amerika Serikat Donald Trump akan tiba di Jepang pada Senin (27/10) mendatang untuk kunjungan selama tiga hari.
Kantor Berita Jepang Kyodo, mengutip Sekretaris Kabinet Jepang Minoru Kihara, melaporkan bahwa Trump dijadwalkan akan bertemu dengan Kaisar Naruhito serta Perdana Menteri yang baru terpilih, Sanae Takaichi.
“Kunjungan Presiden Trump merupakan kesempatan yang sangat berarti untuk semakin memperkuat aliansi Jepang–Amerika Serikat,” kata Kihara, seraya menambahkan bahwa pemerintahan Takaichi menyambut kunjungan tersebut dengan tulus.
Kunjungan itu akan menjadi kedatangan pertama Trump ke Jepang dalam hampir enam tahun terakhir.
Takaichi, yang memenangi pemilihan ketua Partai Demokrat Liberal (LDP) pada 4 Oktober, secara resmi dilantik menjadi perdana menteri perempuan pertama Jepang pada Selasa (21/10), menggantikan Shigeru Ishiba.
Adapun pada Senin, (20/10), Trump menyatakan bahwa ia akan bertemu dengan Presiden China Xi Jinping di Korea Selatan dalam beberapa minggu mendatang.
Ia juga menyinggung rangkaian kunjungan Asia-nya pada pekan ini.
“Saya akan berada di Malaysia, Saya akan berada di Jepang, dan beberapa negara lainnya,” ucap Trump.
Sementara itu, Malaysia akan menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN — blok Asia Tenggara — pada 26–28 Oktober, yang diperkirakan akan dihadiri oleh Trump dan delegasinya.
Sumber: Anadolu
Baca juga: Trump akan hadiri KTT ASEAN di Malaysia, fokus perdamaian-ekonomi Asia
Baca juga: Rencana perdamaian konflik Ukraina tiru model proposal Gaza Trump
Penerjemah: Kuntum Khaira Riswan
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
