TNI AD siap terjunkan pasukan ke Gaza untuk jalanakan misi perdamaian

9 hours ago 1
"Itu kan sudah ada declare nya dari presiden, bahwa kita Indonesia akan siap untuk itu. Ya kami sudah coba tata-tata sampai gimana kalau misalnya itu keputusan itu ada perintah untuk dilaksanakannya, kami siap,"

Bogor (ANTARA) - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak memastikan pihaknya siap menerjunkan personelnya untuk bertugas di kawasan Gaza sebagai pasukan perdamaian.

Hal tersebut dikatakan Maruli merespon soal menguatnya komitmen Presiden Prabowo Subianto di KTT ASEAN tentang pengiriman pasukan perdamaian ke Gaza.

"Itu kan sudah ada declare nya dari presiden, bahwa kita Indonesia akan siap untuk itu. Ya kami sudah coba tata-tata sampai gimana kalau misalnya itu keputusan itu ada perintah untuk dilaksanakannya, kami siap," kata Maruli saat ditemui di markas Batalyon Polisi Militer Angkatan Darat (Yonpomad) Jonggol, Kabupaten Bogor, Selasa.

Menurut Maruli, TNI sudah memiliki pengalaman banyak dalam menjalankan misi perdamaian di negara lain. Karakter prajurit TNI yang dinilai ramah oleh negara lain membuat prajurit mudah diterima oleh masyarakat setempat.

Hal itu lah, kata Maruli, yang membuat TNI selaku sukses selama menjalankan misi kemanusiaan atau operasi militer selain perang (OMSP) di beberapa negara.

"Jadi kultur kita beda dengan kultur-kultur tentara lain, sehingga kita bisa cukup dipandang baik di luar," jelas Maruli.

Hingga saat ini, pihak Maruli masih menunggu keputusan dari presiden dan Kementerian Pertahanan untuk menjalankan misi perdamaian di Gaza.

Sebelumnya, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Mabes TNI Mayjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah mengatakan TNI sudah menyiapkan satgas gabungan yang mempunyai banyak kemampuan khusus dari mulai membangun konstruksi hingga membuka layanan kesehatan untuk jalani misi kemanusiaan di Gaza.

Hal tersebut dikatakan Freddy saat ditanya Antara tentang kesiapan TNI mengirim pasukan perdamaian ke Gaza sesuai dengan komitmen Presiden Prabowo Subianto.

"Pasukan yang kemungkinan akan dilibatkan, dapat terdiri dari unsur Satgas gabungan TNI yang memiliki kemampuan Zeni Konstruksi kaitannya dengan pembenahan infrastruktur, dukungan kesehatan lapangan, Rehabilitasi aspek psikologi," kata Freddy kepada Antara di Jakarta, Senin (27/8).

Menurut Freddy, pasukan dari satuan Zeni TNI AD sangat dibutuhkan untuk memulihkan infrastruktur yang rusak akibat perang di kawasan Gaza.

Selain satuan Zeni, kehadiran tenaga kesehatan dari TNI juga diperlukan untuk memberikan pelayanan kesehatan secara fisik dan psikis para korban perang.

Tidak lupa TNI juga akan menerjunkan pasukan pengamanan guna memastikan operasi misi perdamaian yang dilakukan di Gaza berjalan dengan aman.

Walau seluruhnya sudah disiapkan, Freddy mengatakan TNI akan tetap menunggu perintah pemerintah pusat untuk kepastian pengiriman pasukan perdamaian.

"Intinya, TNI siap melaksanakan setiap keputusan pemerintah dengan profesional, proporsional, dan tetap menjunjung tinggi prinsip perdamaian serta kepentingan nasional Indonesia, berdasarkan pada legal standing nasional dan internasional," jelas Freddy.

Pewarta: Walda Marison
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |