Jakarta (ANTARA) - Raja Yordania Abdullah Bin Al-Hussein (Abdullah II) dijadwalkan melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia pada Jumat sore ini.
Ia menemui Presiden RI Prabowo Subianto dan perwakilan dari Danantara Indonesia. Setelahnya, ia bersama Presiden Prabowo akan menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman bilateral.
Dilansir dari laman resmi Kerajaan Yordania, kehadiran Raja Abdullah II ke Indonesia adalah bagian dari kunjungan ke sejumlah negara Asia, antara lain Jepang, Vietnam, Singapura, dan Pakistan.
Adapun Presiden Prabowo telah lebih dulu berkunjung ke Yordania pada 14 April 2025 lalu dan bertemu empat mata dengan Raja Abdullah II di Istana Al Husseiniya, Amman, pada hari kedua kunjungan ke negara itu.
Raja Yordania dan Presiden Prabowo sejatinya secara pribadi telah menjalin persahabatan cukup lama sejak keduanya masih berusia muda sebab keduanya sama-sama memiliki latar belakang militer dan alumni lembaga pelatihan Angkatan Darat Amerika Serikat di Fort Benning.
Profil Raja Abdullah II
Raja Abdullah II lahir di Amman, Yordania, pada 30 Januari 1962. Ia merupakan putra sulung dari Raja Hussein bin Talal dan Putri Muna Al Hussein, sekaligus keturunan langsung generasi ke- 41 dari Nabi Muhammad SAW.
Ia mulanya menempuh pendidikan di Islamic Educational College di Amman. Kemudiannya, ia melanjutkan pendidikannya di St. Edmund's School di Surrey, Inggris; dan berhasil menamatkan pendidikan menengah atasnya di Deerfield Academy di Amerika Serikat (AS).
Selanjutnya, ia mengenyam pendidikan di Royal Military Academy Sandhurst, Inggris (1980); lalu Pembroke College, University of Oxford, Inggris (1982); dan Georgetown University, AS (1987-1989).
Dalam perjalanan kariernya, ia pernah bertugas di Angkatan Darat Kerajaan Yordania dari tahun 1981 hingga 1993. Kemudian dari tahun 1993 hingga 1994, Raja Abdullah II menjabat sebagai Wakil Komandan Pasukan Khusus Yordania.
Ia kemudian dipercaya menjabat sebagai Komandan Pasukan Khusus Yordania dari tahun 1994 hingga 1999. Pada tahun 1999, Raja Abdullah II naik tahta sebagai Raja Yordania, setelah ayahnya, Raja Hussein, meninggal dunia.
Ia menikah dengan Rania Al Abdullah pada 10 Juni 1993 dan dikarunia empat orang anak, yakni dua putra yaitu Pangeran Hussein dan Pangeran Hashem; serta dua orang putri yakni Putri Iman dan Putri Salma.
Sebagai seorang pilot yang berkualifikasi dan penerjun payung yang andal, ia memiliki sejumlah hobi yang ia gemari di antaranya, balap mobil, menyelam, hingga mengoleksi senjata antik.
Baca juga: Kilas balik hubungan bersejarah Prabowo dan Raja Yordania
Baca juga: Raja Abdullah II nilai Prabowo bawa Indonesia ke arah yang sangat baik
Baca juga: Menlu: Raja Yordania kunjungi Danantara bahas kerja sama fosfat
Pewarta: Melalusa Susthira Khalida
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































