Presiden ajak pengusaha China berinvestasi di hilirisasi hingga teknologi

3 hours ago 2

Jakarta (ANTARA) - Presiden Prabowo Subianto mengajak pengusaha asal China untuk berinvestasi di Indonesia tidak hanya pada sektor hilirisasi sumber daya alam, tetapi juga sains dan teknologi.

Hal itu disampaikan Presiden Prabowo dalam pidatonya pada pertemuan bisnis Indonesia-China yang juga dihadiri oleh Perdana Menteri Tiongkok, Li Qiang, di Jakarta, Sabtu malam.

"Saya mengundang para pengusaha Tiongkok untuk terus berinvestasi di Indonesia di semua bidang. Tidak hanya hilirisasi di sumber daya alam, tapi juga di bidang pendidikan, kesehatan, pariwisata, dan di bidang sains dan teknologi," kata Prabowo dalam sambutannya.

Presiden menekankan pentingnya hubungan ekonomi antara Indonesia dan Tiongkok sebagai kemitraan strategis jangka panjang yang dapat memberikan manfaat tidak hanya bagi kedua negara, tetapi juga bagi kawasan Asia secara keseluruhan.

Baca juga: Prabowo-Li Qiang hadiri pertemuan bisnis Kadin untuk jajaki investasi
Baca juga: Kerja sama industri Indonesia-Tiongkok lewat TCTP

Lebih lanjut, Prabowo menyebut bahwa kerja sama antara kedua negara saat ini telah menghasilkan proyek-proyek besar, termasuk pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung serta kawasan industri berbasis hilirisasi nikel.

Hingga kini, China merupakan mitra dagang terbesar bagi Indonesia dengan nilai perdagangan dua negara mencapai lebih dari 130 miliar dolar AS per tahun.

Selain itu, Indonesia juga memandang China sebagai mitra yang sangat penting dalam pembangunan industri dan teknologi nasional.

Di sisi lain, Kepala Negara juga menyoroti pentingnya diversifikasi investasi, dengan menekankan bahwa masa depan Indonesia membutuhkan akselerasi di sektor-sektor dengan nilai tambah tinggi dan berdampak sosial langsung.

"Saya mengajak para pengusaha Indonesia melihat Tiongkok sebagai mitra belajar, mitra produksi, mitra untuk bisa bersama-sama masuk ke pasar global," kata Prabowo.

Baca juga: Rosan: Kunjungan PM Li Qiang bawa proyek konkret USD 10 miliar ke RI
Baca juga: Prabowo: China mitra dagang terbesar RI, lebih 130 miliar dolar AS per tahun

Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |