Cianjur (ANTARA) - Kepolisian Resort Cianjur, Jawa Barat, melakukan sejumlah rekayasa arus, termasuk sistem satu arah di sepanjang jalur Puncak, sebagai upaya antisipasi macet total saat puncak arus balik liburan panjang Isra Miraj dan Imlek 2025.
Kasatlantas Polres Cianjur AKP Anjar Maulana mengatakan bahwa pihaknya sempat memberlakukan sistem satu arah menuju Bogor pada Rabu siang guna mengantisipasi macet total seiring padatnya kendaraan di wilayah hukum Bogor dengan ekor antrean Puncak Pass-Cianjur.
"Rabu siang kami berlakukan sistem satu arah atau one way menuju Bogor dari Cianjur karena volume kendaraan di wilayah hukum Bogor mulai memanjang berimbas ke wilayah hukum Cianjur, tepatnya ekor antrean sampai ke Puncak Pass," katanya di Cianjur, Rabu.
Guna menghindari macet total seiring dengan bertambah panjangnya antrean, petugas melakukan sistem satu arah selama lebih dari 2 jam hingga antrean mencair dan arus kembali dibuka normal dari kedua arah saat petang.
Hingga Rabu petang arus lalu lintas masih terlihat ramai lancar. Namun, diperkirakan sistem satu arah akan kembali diterapkan jelang malam seiring dengan tingginya volume kendaraan yang hendak kembali ke kota asalnya masing-masing.
"Situasional ketika terjadi antrean dengan laju tersendat sistem satu arah diberlakukan kembali guna menghindari macet total di sepanjang jalur Puncak. Pada saat ini kami masih berkoordinasi dengan Polres Bogor terkait kepadatan arus lalu lintas di wilayah tersebut," katanya.
Baca juga: Pemkab Cianjur: Jalur Puncak II solusi bagi wisatawan hindari antrean
Baca juga: Jalur Puncak hanya berlaku one way arah Jakarta di hari libur terakhir
Seiring dengan puncak arus balik liburan panjang Isra Mikraj dan Imlek 2025, pihaknya meminta pengendara meningkatkan kewaspadaan karena cuaca di kawasan Puncak hujan disertai kabut tebal sejak pagi hingga petang sehingga mengganggu pandangan pengendara.
"Petugas disiagakan, selain mengatur lalu lintas, juga mengimbau pengendara untuk ekstra hati-hati karena kawasan Puncak hujan berselimutkan kabut tebal yang membuat jarak pandang menjadi pendek," katanya.
Pantauan ANTARA pada hari Rabu pukul 17.35 WIB hujan disertai kabut tebal masih menyelimuti kawasan Puncak Pass sehingga pengendara perlu menyalakan lampu kabut agar terlihat oleh pengendara lain.
Sementara itu, puluhan petugas masih siaga di sepanjang jalur Puncak guna memastikan kelancaran arus.
Hal serupa terlihat di sejumlah titik rawan macet, tepatnya menuju tempat wisata seperti Hanjawar, Kebun Raya Cibodas, Pasar Cipanas, dan Jalan Raya Pacet. Petugas melakukan pengaturan arus di tengah jalan guna memastikan tidak terjadi antrean.
Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2025
