Simpang Empat (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, mendampingi tim gabungan melakukan survei tiga lokasi untuk pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk menjalankan Program Makan Bergizi Gratis di daerah itu, Kamis.
"Benar, hari ini tim gabungan telah melakukan survei di tiga lokasi. Dari tiga lokasi itu, satu lokasi yang diusulkan dianggap tidak memenuhi persyaratan," kata Wakil Sekretaris II Satuan Tugas Percepatan Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis Pasaman Barat Ekadiana Oktavia di Simpang Empat, Kamis.
Menurut dia, tiga lokasi yang disurvei itu, yakni kompleks Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Lembah Melintang, kompleks SD 03 Nagari Ujung Gading Kecamatan Lembah Melintang, dan kompleks Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Nagari (Desa) 4 Koto Kecamatan Kinali.
"Dari tiga itu, lokasi di Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Lembah Melintang tidak memenuhi persyaratan karena akses jalan yang tidak memadai karena kurang dari tiga meter, sumber air yang tidak tersedia dan luasan kebutuhan tanah yang tidak cukup," katanya.
Baca juga: Pemkab Pasaman siapkan empat titik lokasi SPPG baru dukung MBG
Untuk tahap selanjutnya, kata dia, pihaknya akan melengkapi persyaratan dan dokumen pendukung lainnya.
"Pembangunan akan dilakukan oleh Badan Gizi Nasional. Siap beroperasi pada Desember 2025 sesuai instruksi Presiden Prabowo Subianto," ujarnya.
Sedangkan sasarannya adalah siswa TK, SD, SMP, SMA, balita, ibu hamil, dan ibu menyusui di lokasi radius maksimal 20 menit perjalanan.
"Satu uni SPPG akan melayani 3.000 sasaran setiap harinya," kata dia.
Baca juga: Badan Gizi Nasional rampungkan dua unit SPPG baru di Pasaman
Tim gabungan yang melakukan survei adalah tim dari Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Dalam Negeri, perwakilan Badan Gizi Nasional (BGN) bersama sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) Kabupaten Pasaman Barat, di antaranya Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Tanaman Pangan Hortikultura, dan Dinas Kesehatan.
Pewarta: Altas Maulana
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.