Menbud: Kuasai banyak bahasa mampu permudah pahami kekayaan negara

4 hours ago 2

Jakarta (ANTARA) - Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon mengatakan bahwa menguasai banyak bahasa mampu mempermudah seseorang untuk belajar dan memahami kekayaan sebuah negara.

"Di tengah kita di arus globalisasi semakin banyak bahasa yang kita kuasai tentu semakin bagus, termasuk bahasa-bahasa yang dekat dengan kita bahasa Portugis, bahasa Arab, bahasa Mandarin, bahasa seperti Perancis, Belanda, Jerman," kata Menbud saat ditemui usai Upacara Sumpah Pemuda ke-97 di Jakarta, Selasa.

Fadli pun menyambut baik rencana Presiden Prabowo Subianto yang menyatakan bahasa Portugis yang merupakan bahasa nasional Brazil akan mulai diajarkan di sekolah-sekolah Indonesia.

"Kita sekarang ini dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi akan semakin mudah sih untuk belajar dan mempelajari bahasa-bahasa tersebut," tambah dia.

Sebagaimana diketahui, Presiden RI Prabowo Subianto saat pertemuan bilateral dengan Presiden Brazil Luiz Inácio Lula da Silva di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (23/10), menyatakan bahasa Portugis yang merupakan bahasa nasional Brazil akan mulai diajarkan di sekolah-sekolah Indonesia.

Baca juga: Fadli ungkap tantangan yang dihadapi pemuda pada masa kini

Presiden Prabowo menjelaskan langkah itu bertujuan semakin mendekatkan hubungan antara rakyat Indonesia dan rakyat Brazil.

"Sebagai bukti kami memandang Brazil sangat penting, saya telah merumuskan bahwa bahasa Portugis akan menjadi salah satu prioritas bahasa (yang diajarkan di sekolah-sekolah, red.)," kata Presiden Prabowo di hadapan Presiden Lula saat pertemuan bilateral di Istana Merdeka.

Prabowo melanjutkan dirinya telah memerintahkan dua menterinya, yaitu Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti dan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Brian Yuliarto untuk menyusun kurikulum dan memperkenalkan mata pelajaran serta mata kuliah bahasa Portugal di sekolah-sekolah serta kampus-kampus di Indonesia.

Pada kesempatan terpisah, saat menyampaikan pernyataan pers bersama, Presiden Prabowo kembali menegaskan bahasa Portugis menjadi salah satu bahasa asing prioritas yang diajarkan di sekolah-sekolah Indonesia.

"Karena penting, saya sudah putuskan bahasa Portugis menjadi bahasa prioritas di pendidikan kita selain bahasa Inggris, bahasa Arab, bahasa Mandarin, bahasa Jepang, bahasa Korea, bahasa Prancis, bahasa Jerman, dan bahasa Rusia. Bahasa Portugis menjadi bahasa prioritas kita," ujar Presiden Prabowo.

Baca juga: Menbud: Pemuda Indonesia kekuatan bangsa di tengah perkembangan dunia

Baca juga: Menbud dorong ekosistem film Indonesia yang resilien dan kompetitif

Baca juga: Menbud dorong potensi ekonomi budaya Banten sebagai aset masa depan

Pewarta: Sinta Ambarwati
Editor: Mahmudah
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |