Sampit (ANTARA) - Korem 102/Panju Panjung menyatakan kesiapannya dalam mengawal pembangunan gerai Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di seluruh wilayah Kalimantan Tengah tindak lanjut kerja sama antara TNI dengan PT Agrinas Pangan Nusantara.
“Jadi untuk Kalimantan Tengah pada tahap awal ini ada 25 titik yang akan dibangun, khususnya di Kabupaten Kotawaringin Timur ada dua, yakni di Desa Eka Bahurui dan Kelurahan Baamang Barat,” sebut Danrem 102/Panju Panjung Brigjen TNI Wimoko di Sampit, Sabtu.
Ia menjelaskan, PT Agrinas Pangan Nusantara, selaku Badan Usaha Milik Negara (BUMN) secara resmi menggandeng TNI dalam rangka mempercepat pembangunan gerai Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.
Pembangunan ini dilakukan secara bertahap dan pada tahap awal ada 800 titik yang akan dibangun dari target 80.000 gerai, khususnya untuk wilayah Kalimantan Tengah tercatat ada 25 titik dari total 1.542 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di wilayah tersebut.
Baca juga: Mendes sebut 20 persen pendapatan Kopdes Merah Putih masuk APBDes
Ia menambahkan, bangunan yang akan didirikan meliputi gerai dan gudang di area dengan luasan 20x30 meter. Adapun untuk anggaran dan sebagainya, merupakan kewenangan PT Agrinas Pangan Nusantara.
Dalam program ini, TNI bertugas survei dan validasi lokasi pembangunan, sosialisasi dan publikasi percepatan pembangunan, konstruksi bangunan dan mobilisasi masyarakat, pengawasan dan evaluasi percepatan pembangunan dan distribusi logistik.
Kemudian, pengamanan kegiatan dan stabilitas wilayah, pertukaran data dan informasi, serta penyerahan bantuan tanggung jawab sosial lingkungan (TJL) dan kegiatan lain yang disepakati.
“Tentunya kami siap mendukung dan juga berterima kasih kepada pemerintah yang sudah berkomitmen, di mana tujuan dari Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih ini adalah untuk pemerataan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, terutama di desa dan kelurahan,” jelasnya.
Baca juga: Pacu ekonomi desa, Gubernur: Banten punya 1.551 Koperasi Merah Putih
Pewarta: Muhammad Arif Hidayat/Devita Maulina
Editor: Sambas
								Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































