Kerahkan 11 truk, Pemkot Bandung mulai bersihkan sampah menumpuk

2 hours ago 1
Bukan tidak kami angkut, tapi memang diangkut secara bertahap. Hanya saja jumlah sampah yang masuk lebih besar dari kapasitas angkut secara reguler

Kota Bandung (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, Jawa Barat, mulai mengangkut 100 ton sampah di Tempat Penampungan Sementara (TPS) Gunung Batu Timur yang sudah lama menumpuk, dengan mengerahkan satu alat berat dan 11 truk berkapasitas besar.

Kepala Bidang Pengelolaan Persampahan dan Limbah B3 (PPLB3) Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bandung Salman Faruq menjelaskan penumpukan terjadi karena volume sampah yang masuk ke TPS lebih banyak dibandingkan dengan yang bisa diangkut setiap harinya.

“Bukan tidak kami angkut, tapi memang diangkut secara bertahap. Hanya saja jumlah sampah yang masuk lebih besar dari kapasitas angkut secara reguler,” kata Salman di Bandung, Jumat.

Baca juga: Pemkot Bandung ambil langkah hukum soal tumpukan sampah di Gedebage

Salman menjelaskan seluruh sampah yang terangkut dari TPS Gunung Batu Timur akan dibuang ke TPA Sarimukti, Kabupaten Bandung Barat, dengan memanfaatkan kuota yang sudah diberikan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar).

“Mudah-mudahan TPS Gunung Batu Timur bisa bersih secara signifikan. Sampahnya akan dibuang ke TPA Sarimukti," katanya.

Ia menerangkan langkah serupa akan dilakukan di 10 TPS lain di Kota Bandung dalam dua minggu ke depan. Beberapa diantaranya TPS Sederhana, Ence Azis, Pasar Gegerkalong, Pasar Ciroyom, kolong jembatan Pasopati, eks TPA Dago, Ciwastra, dan Sarimadu.

Baca juga: Miris, sampah Kota-Kabupaten Bandung kembali penuhi Sungai Citarum

“Kami pastikan dua minggu ke depan tidak ada lagi penumpukan atau percampuran sampah di TPS. Karena diidentifikasi terdapat 10 TPS yang sama. Kami pastikan juga menerapkan sistem untuk memantau cepat titik-titik lokasi yang muncul tumpukan sampah liar,” katanya.

Selain itu Salman mengajak masyarakat berperan aktif dalam mengurangi volume sampah rumah tangga.

“Kami mengimbau masyarakat untuk bijak mengelola sampah dengan prinsip 3R, reduce, reuse, recycle. Kalau warga bisa mengolah sampahnya secara mandiri, volume yang masuk ke TPS akan jauh berkurang dan tidak mengganggu lingkungan sekitar,” kata dia.

Baca juga: Farhan fokus benahi masalah sampah di Bandung

Pewarta: Rubby Jovan Primananda
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |