Jakarta (ANTARA) - Ikan merupakan sumber protein hewani yang mudah dicerna, kaya nutrisi, serta memiliki kandungan lemak sehat bagi tubuh.
Namun, sebagian masyarakat masih menganggap ikan sebagai pilihan makanan kedua setelah daging dan ayam.
Padahal, selain mengenyangkan, makan ikan secara rutin memberikan manfaat jangka panjang bagi pertumbuhan tubuh dan melindungi tubuh dari risiko penyakit.
Berikut manfaat makan ikan secara rutin bagi kesehatan tubuh, melansir dari berbagai sumber kesehatan.
1. Mendukung perkembangan otak anak
Ikan tidak hanya kaya protein, tetapi juga mengandung omega-3 yang berperan penting bagi perkembangan otak. Zat gizi ini membantu pembentukan otak pada bayi dan menjaga fungsi otak saat usia bertambah.
Selain itu, omega-3 dari ikan dapat meningkatkan kemampuan belajar, memori, dan perkembangan kognitif pada anak.
2. Menunjang kesehatan tulang dan gigi
Ikan merupakan sumber kalsium, fosfor, dan vitamin D yang diperlukan tubuh untuk menjaga kepadatan tulang.
Kombinasi nutrisi ini penting untuk pertumbuhan tulang dan gigi anak, serta membantu menurunkan risiko osteoporosis pada orang dewasa dan lansia.
3. Mengurangi risiko Alzheimer
Saat konsumsi ikan panggang, ternyata dapat memberikan manfaat untuk volume otak jadi lebih besar.
Volume otak yang optimal mendukung fungsi memori dan kemampuan belajar, serta menurunkan risiko penurunan kognitif dan Alzheimer.
Hal ini terkait dengan peningkatan substansi abu-abu pada otak, yaitu area yang berperan dalam memproses dan menyimpan informasi.
4. Menurunkan risiko asma pada anak
Makan ikan juga dapat mengurangi risiko asma pada anak hingga 24 persen. Selain itu, juga dapat mengatasi mengi pada anak usia hingga 4,5 tahun.
Omega-3 dalam ikan membantu meredam reaksi sel terhadap pemicu asma dan menurunkan peradangan kronis yang kerap dialami anak dengan asma.
5. Mengurangi risiko penyakit autoimun
Penyakit autoimun terjadi ketika sistem imun keliru dan menyerang jaringan tubuh yang sehat.
Dengan mengonsumsi ikan, dapat menurunkan peluang munculnya penyakit autoimun, seperti diabetes tipe 1, rematik, gangguan tiroid autoimun, dan psoriasis.
Hal ini karena adanya kandungan vitamin D dan omega-3 dari ikan yang menjaga keseimbangan sistem imun agar tidak bereaksi berlebihan.
6. Membantu meningkatkan kualitas tidur
Ikan dapat mendukung pola tidur yang lebih baik, terutama pada orang yang kekurangan vitamin D. Ikan pun menjadi salah satu sumber vitamin D terbaik.
Beberapa jenis ikan, seperti salmon dan cakalang, juga mengandung vitamin B6, kandungan yang berperan dalam pembentukan melatonin dan serotonin.
Melatonin dan serotonin adalah hormon yang membantu tubuh lebih mudah tertidur di malam hari.
7. Membantu meredakan gejala depresi
Omega-3 dari ikan turut menurunkan gejala depresi dan meningkatkan efektivitas obat antidepresan. Selain itu, kandungan ini juga bermanfaat meredakan gangguan mental lain, termasuk gangguan bipolar.
Baca juga: Sejarah Hari Ikan Nasional dan Sedunia pada 21 November
Baca juga: Peringati Harkannas 21 November, Wali Kota Bogor tebar ikan
Baca juga: Polisi periksa empat saksi kebakaran kapal Muara Angke
Pewarta: Putri Atika Chairulia
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.














































