Jurnalis asing puji penyelenggaraan Kejuaraan Dunia Senam 2025 Jakarta

2 months ago 14

Jakarta (ANTARA) - Sejumlah jurnalis asing memberikan apresiasi terhadap penyelenggaraan Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 di Jakarta yang dinilai berlangsung dengan baik dan berstandar tinggi.

Reporter asal Rusia dari Match TV Dimitri Zanin menyampaikan kekagumannya terhadap Indonesia yang untuk pertama kalinya menjadi tuan rumah kejuaraan dunia senam artistik.

"Ini tempat yang luar biasa. Ini pertama kali saya datang ke Indonesia dan saya senang karena olahraga dunia seperti senam kini benar-benar menjangkau berbagai belahan dunia," kata Zanin kepada ANTARA di Indonesia Arena, Jakarta, Sabtu.

Menurut dia, kejuaraan ini menjadi pengalaman penting bagi para atlet Rusia karena mereka berkompetisi jauh dari rumah dan merasakan nuansa berbeda dibanding saat berlaga di Eropa.

"Sekarang kami benar-benar jauh dari rumah, dan di sini terasa atmosfer kompetisi internasional yang sesungguhnya. Cuaca dan alamnya sangat berbeda, di Rusia kami sedang menunggu salju, sedangkan di sini suhu mencapai 43 derajat dengan hujan tropis," ujar Zanin.

Zanin juga menilai penyelenggaraan kejuaraan berlangsung dengan standar tinggi.

"Arenanya sangat baik, penyelenggaraan dengan level tinggi. Saya tidak mendengar ada keluhan dari atlet. Hotel, ruang latihan, dan area pemanasan semuanya nyaman," kata Zanin.

Meski demikian, ia memberi catatan terkait area mixed zone (area wawancara dengan atlet usai bertanding) bagi media yang dinilai kurang nyaman.

Baca juga: Klasemen medali Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025

"Kami sebagai pemegang hak siar harus berbagi ruang dengan beberapa orang sekaligus. Mungkin ini bisa menjadi perhatian untuk perbaikan ke depan,” ujarnya Zanin.

Zanin juga menyoroti jumlah penonton yang belum banyak memenuhi tribun.

"Saya paham, mungkin karena Indonesia belum memiliki atlet unggulan di cabang senam sehingga olahraga ini belum terlalu populer. Tapi hal itu wajar untuk negara yang baru mulai mengenal senam artistik," kata Zanin.

Sementara itu, fotografer dari Federasi Gimnastik Jerman Milena Horsmann juga memberikan pujian terhadap tampilan visual dan fasilitas penyelenggaraan.

"Sangat menyenangkan melihat kejuaraan dunia seperti ini digelar di Asia Tenggara. Venue-nya bagus dan warna desainnya sangat menarik," ujar Milena.

Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 berlangsung pada 19-25 Oktober. Ajang tersebut diikuti oleh sekira 490 atlet dari 77 negara di seluruh dunia.

Baca juga: Melnikova borong tiga medali Kejuaraan Dunia Senam 2025 Jakarta

Baca juga: Kaylia Nemour kembali raih emas palang bertingkat di Kejuaraan Dunia

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |