iPhone 17 cetak penjualan lebih tinggi dari iPhone 16 di AS dan China

4 days ago 8

Jakarta (ANTARA) - Apple berhasil menggaet pasar ponsel pintar dengan seri iPhone 17 yang dibuktikan dengan penjualannya yang dalam waktu satu bulan sejak dirilis global sudah melampaui penjualan pendahulunya seri iPhone 16 khususnya di dua pasar terbesar yaitu AS dan China.

Penjualan iPhone 17 series ini melebihi penjualan iPhone 16 series di minggu pertama penjualannya, berpengaruh pada saham perusahaan yang berbasis di Cupertino tersebut membuat perusahaan kembali ke jalurnya mencapai valuasi 4 triliun dolar AS.

Mengutip laporan New York Post yang diterbitkan Senin (21/10), dalam penjualan 10 hari pertamanya di AS dan China, iPhone 17 series mengalahkan penjualan iPhone 16 series dengan persentase sebesar 14 persen menurut perusahaan riset Counterpoint.

Baca juga: Ramai pemilik sebut iPhone 17 Pro Cosmic Orange berubah jadi pink

Hal ini mendorong saham Apple menjadi 264.38 dolar AS per lembar saham dan menjadikannya perusahaan dengan valuasi di atas 3,9 triliun dolar AS terbesar kedua di dunia setelah perusahaan pembuat chip Nvidia.

Membedah masing-masing model, iPhone 17 yang merupakan model dasar dari iPhone 17 series dijual dengan harga mulai 799 dolar AS (Rp13,2 juta) ternyata berhasil menarik permintaan yang jauh lebih tinggi dibandingkan model yang sama dan harga yang sama di generasi sebelumnya.

Counterpoint memperkirakan bahwa para pelanggan kemungkinan besar tertarik dengan tampilan yang lebih baik, ruang penyimpanan yang lebih optimal, dan chip A19 yang lebih bertenaga.

Baca juga: iPhone 17 mulai dijual di Indonesia, Digimap catat antusiasme tinggi

"Konsumen sangat menyukai model dasar iPhone 17 karena spesifikasi dan peningkatannya yang lebih baik," kata Analis Senior Counterpoint Ivan Lam.

Lebih lanjut ia mengatakan, “Di China, penjualan hampir dua kali lipat dari iPhone 16 standar selama periode ketersediaan awal – dan momentumnya terus berlanjut hingga Oktober”.

Pada model lainnya yaitu model iPhone 17 Pro, Apple menjual produk ini mulai 1.099 dolar AS (Rp18,2 juta) menawarkan desain baru, kamera zoom yang lebih baik, baterai yang lebih besar, dan sistem pembuangan panas yang lebih baik.

Baca juga: Bedah spek seri iPhone 17 yang kini resmi di Indonesia

Sama seperti model dasar, iPhone 17 Pro juga memiliki performa penjualan dan permintaan pasar yang lebih kuat dibandingkan versi tahun lalu.

Counterpoint menyebutkan banyak pembeli ponsel di model ini yang akhirnya memutuskan mengganti ponsel setelah melakukan pembelian terakhirnya di era pandemi (sekitar 2021).

Sejauh ini, Apple masih sangat bergantung pada iPhone sebagai produk penting dalam penjualannya. Ponsel pintar ini menyumbang sekitar setengah pendapatan perusahaan.

Baca juga: PO lini iPhone 17 di iBox tembus belasan ribu unit

Baca juga: iPhone 17 resmi meluncur di RI, pembeli antusias unboxing tengah malam

Penerjemah: Livia Kristianti
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |