Insan PLN bantu menerangi 10 keluarga prasejahtera di Konawe

2 hours ago 1
Dengan gotong royong, kita dapat membantu mewujudkan akses listrik bagi seluruh masyarakat.

Makassar (ANTARA) - PT PLN (Persero) melalui donasi para insan PLN membantu menerangi masyarakat, yakni 10 keluarga prasejahtera di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) dalam memperingati Hari Pahlawan Nasional.

Melalui kepedulian pegawai PLN, kini keluarga kurang mampu dapat menikmati sambungan listrik secara gratis lewat Program Light Up The Dream (LUTD) yang merupakan inisiatif donasi pegawai PLN guna meringankan beban masyarakat tidak mampu dalam mendapatkan akses listrik.

General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar) Edyansyah melalui keterangannya, di Makassar, Sulsel, Senin, menjelaskan bahwa Hari Pahlawan menjadi momentum untuk menanamkan nilai kepahlawanan melalui aksi nyata membantu sesama.

“Salah satu upaya PLN adalah berbagi kebahagiaan dengan mewujudkan mimpi keluarga prasejahtera di seluruh Indonesia untuk merasakan energi yang berkeadilan melalui Light Up The Dream,” ujar Edyansyah.

Ia mencatat bahwa insan PLN UID Sulselrabar telah menyalakan mimpi sebanyak 5.866 keluarga sejak program LUTD diluncurkan pada tahun 2020, di wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat.

“Listrik tidak hanya berfungsi sebagai penerang, tetapi juga memiliki peran penting dalam peningkatan ekonomi. Dengan adanya listrik, anak-anak dapat belajar lebih baik, dan kebutuhan dasar keluarga dapat terpenuhi,” katanya lagi.

Edyansyah menegaskan bahwa tujuan PLN adalah menumbuhkan semangat berbagi untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat kurang mampu. “Dengan gotong royong, kita dapat membantu mewujudkan akses listrik bagi seluruh masyarakat,” ujarnya pula.

Sehari sebelumnya, secara resmi penyalaan listrik dilakukan pada 10 keluarga dalam program bertajuk “Berbagi Cahaya, Menumbuhkan Harapan,”. Insan PLN turun langsung membantu masyarakat yang sebelumnya hidup dalam kegelapan.

Sofyanto, seorang tukang kebun sekaligus penerima bantuan pemasangan listrik gratis dari program LUTD di Kabupaten Konawe, mengaku bersyukur atas bantuan tersebut.

Bagi dirinya, akses listrik adalah impian lama yang akhirnya terwujud.

“Terima kasih kepada pegawai PLN atas bantuan listrik gratis ini. Sebelumnya saya menyalur listrik dari tetangga. Sekarang, dengan adanya meteran kWh sendiri, saya bisa menikmati listrik dengan lebih leluasa. Semoga hal ini bermanfaat bagi kehidupan keluarga kami,” ujar Sofyanto.

Apresiasi terhadap Program Light Up The Dream juga disampaikan oleh Komisaris Independen PT PLN (Persero) Ali Masykur Musa, yang turut hadir dalam penyalaan simbolis bantuan sambungan listrik gratis di Kabupaten Konawe.

Ia menyampaikan bahwa listrik merupakan kebutuhan dasar masyarakat, dan sebagai tulang punggung ketenagalistrikan nasional, PLN memiliki tanggung jawab memastikan akses listrik dapat dinikmati seluruh kalangan.

“Kegiatan ini mencerminkan kepedulian dan solidaritas insan PLN. Melalui LUTD, PLN ingin memastikan seluruh keluarga di Indonesia dapat memanfaatkan listrik untuk kehidupan yang lebih baik,” ujar Ali Masykur.

Baca juga: PLN tingkatkan keandalan listrik lewat PLTD Mautapaga Ende 5,5 MW

Baca juga: Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara

Pewarta: Nur Suhra Wardyah
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |