Jakarta (ANTARA) - Pelatih Newcastle United Eddie Howe menjelaskan situasi terkini Alexander Isak, yang kini menolak bermain untuk The Magpies dan memilih pindah untuk bergabung dengan Liverpool.
Pada jumpa pers pra-pertandingan pekan pertama Liga Inggris melawan Aston Villa di Villa Park pada Sabtu (16/8) pukul 18.30 WIB, Howe mengatakan, situasi striker asal Swedia itu masih sama dengan sebelumnya.
“Tidak ada perubahan. Fokus saya tertuju pada Aston Villa besok. Situasi Isak sudah jelas sejak lama dan akan terus demikian,” kata Howe, dikutip dari laman resmi Liga Inggris, Jumat.
Howe kemudian mengatakan bahwa ia memiliki hubungan yang baik dengan Isak selama di Newcastle.
Baca juga: Alexander Isak tegaskan tak mau lagi bermain untuk Newcastle
Selama di St James’ Park sejak musim 2022/2023, Isak telah mencetak 69 gol dan 11 assist. Ia selalu mencetak dua digit gol di Liga Inggris, dengan musim lalu adalah musim terbaiknya ketika mencetak 23 gol. Catatan gol itu hanya kalah dari bintang Liverpool Mohamed Salah yang menjadi top skor dengan 29 gol.
"Saya dan Alex telah menikmati hubungan yang hebat. Saya rasa ia tidak akan sebaik ini tanpanya. Tanpa rekan satu timnya, tanpa para pendukungnya,” kata pelatih asal Inggris itu.
"Ia adalah orang yang sangat cerdas dan ia tahu ia tidak akan meraih kesuksesan seperti ini tanpa semua orang yang terhubung dengan Newcastle,” tambah dia.
Sebelumnya, Howe menyebut saga transfer Isak sebagai kondisi yang "jauh dari ideal" bagi klub, menyusul penolakan tawaran besar dari Liverpool. Diketahui, Newcastle telah menolak tawaran pembuka sebesar £110 juta (sekitar Rp2,4 triliun) plus bonus untuk Isak dari Liverpool pada 1 Agustus lalu.
Baca juga: Eddie Howe sebut saga transfer Alexander Isak tak ideal bagi Newcastle
Isak sendiri juga diketahui kembali ke fasilitas latihan Newcastle awal bulan ini tetapi telah diinstruksikan untuk tidak mengikuti latihan tim utama oleh Howe.
Di sisi lain, Newcastle diperkirakan akan segera mencapai kesepakatan untuk Yoane Wissa setelah Brentford menyelesaikan perekrutan Dango Ouattara, yang akan bergabung dengan The Bees dari Bournemouth dengan nilai transfer £42 juta (sekitar Rp921 miliar).
Sementara itu, situasi Isak juga membuat Newcastle setelah mereka kesulitan mendatangkan pemain baru di bursa transfer musim panas ini. Howe, yang berasal dari Inggris, mengakui timnya itu mencoba bergerak aktif pada awal jendela transfer, namun hingga kini hanya mendapatkan Aaron Ramsdale, Anthony Elanga, dan Malick Thiaw.
Eddie Howe tentang bursa transfer Newcastle: "Saya sangat senang, musim panas ini berjalan lambat. Kami mencoba aktif sejak awal, tetapi itu tidak terjadi. Setelah itu, kami mencoba mengubah keadaan menjadi positif,” kata pelatih 47 tahun itu.
"Secara bertahap, kami menjadi lebih kuat. Kami memiliki pemain-pemain berkualitas yang datang. Lini depan memang belum ideal, tetapi kami punya waktu,” tutup dia.
Baca juga: Liverpool tak lagi kejar Isak usai tawaran terbaru ditolak Newcastle
Baca juga: Penjelasan pelatih Newcastle terkait transfer Isak
Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.