Jakarta (ANTARA) - Dua film Indonesia, Tale of the Land dan Yohanna, yang ditayangkan pada Indonesian Day dalam rangkaian Asian Film Festival 2025 di Roma, Italia, berhasil meraih penghargaan Most Original Film dan Best Actress.
Tale of the Land karya Loeloe Hendra Komara memenangi penghargaan Most Original Film Award dan diakui karena kekuatan visual yang luar biasa serta narasi puitisnya, demikian keterangan tertulis KBRI Roma pada Kamis.
"Tale of the Land merupakan sebuah film dengan dampak visual yang luar biasa. Dunia visioner antara daratan dan perairan, disajikan dengan gaya puitis dan sugestif, kaya akan metafora sinematik yang memikat untuk mengeksplorasi tradisi masyarakat Indonesia. Sebuah tragedi keluarga menjadi kisah universal yang menggambarkan drama kolektif, menggantung antara magisnya mimpi dan kerasnya kenyataan, antara mitos dan sejarah,” kata dewan juri festival film tersebut.
Sementara itu, Laura Basuki dianugerahi penghargaan Best Actress atas penampilannya yang luar biasa dalam film Yohanna, arahan Razka Robby Ertanto.
Perannya dipuji oleh dewan juri yang menyebut Laura Basuki berhasil menghidupkan sosok dengan kompleksitas spiritual dan kemanusiaan yang langka, memadukan kelembutan dan keteguhan, kasih, dan kekecewaan.
“Dengan intensitas yang terukur namun sangat mendalam, Laura Basuki membawa kita dalam perjalanan batin seorang biarawati yang meninggalkan penghakiman demi merangkul rapuhnya dunia, mempersembahkan sosok iman yang menyembuhkan tanpa menggurui, mencintai tanpa mengidealkan, dan berjuang tanpa kehilangan cahaya jiwanya,” demikian pernyataan dewan juri.

Mewakili Loeloe Hendra Komara dan Laura Basuki, KBRI Roma menerima penghargaan berupa lukisan yang menggambarkan salah satu adegan dari film terkait.
Counsellor Fungsi Penerangan Sosial dan Budaya Dilla Trianti menyampaikan bahwa perfilman Indonesia telah berkembang pesat dan berharap agar lebih banyak film Indonesia dapat diperkenalkan serta diapresiasi di Italia, guna semakin mempererat hubungan budaya antara kedua negara.
Kedua penghargaan ini merupakan bukti bahwa kisah-kisah Indonesia mampu menggema melampaui batas geografisnya—menyentuh hati, menginspirasi pikiran, dan mendapat pengakuan dunia.
Baca juga: Indonesia dan Turki bekerja sama buat film sejarah
Baca juga: Deretan film seru yang tayang di bioskop Indonesia April 2025
Baca juga: Menekraf apresiasi produser Indonesia juri di Festival Film Cannes
Baca juga: InJourney-Kemenekraf kolaborasi dorong industri kreatif Indonesia
Pewarta: Yashinta Difa
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2025