Jakarta (ANTARA) - PT Patra Drilling Contractor (PDC) melaksanakan sosialisasi implementasi Aplikasi I-SPA (Integrated System Procurement Administration) di kantor pusat PDC pada Kamis (24/4) dalam upaya mendorong digitalisasi pengadaan.
Sosialisasi dan implementasi aplikasi I-SPA itu merupakan bagian dari transformasi digital dalam pengelolaan pengadaan barang dan jasa di perusahaan, yang merupakan anak usaha PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling).
"Dengan hadirnya I-SPA, kami tidak hanya melakukan digitalisasi pengadaan, tetapi juga meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam setiap proses yang kami jalankan,” kata Direktur Keuangan PT PDC Fitra Adriza dalam siaran pers perusahaan di Jakarta, Selasa.
Dijelaskan, digitalisasi aspek administrasi ini diharapkan mampu memperbaiki tata kelola pengadaan, mengurangi kesalahan administrasi, mempercepat proses, serta menstandardisasi dokumen dengan cara yang lebih baik dan konsisten.
Menurut dia, sistem ini mendukung PDC untuk lebih efisien, tepat waktu, dan terukur dalam pengelolaan pengadaan barang dan jasa.
Aplikasi I-SPA menghadirkan fitur-fitur utama seperti permintaan barang dan jasa, pengelolaan amandemen atau addendum kontrak, serta monitoring dan evaluasi proses pengadaan secara real-time.
Ke depan, I-SPA juga akan diintegrasikan dengan aplikasi logistik Dashi untuk memastikan kesesuaian dengan pengelolaan stok logistik.
Dengan sistem ini, katanya, proses pengadaan di PDC menjadi lebih paperless, mengurangi potensi human error, serta memastikan seluruh data transaksi tersimpan aman dan hanya dapat diakses sesuai dengan hak otoritas pengguna.
Dikatakan, I-SPA akan mulai go live dan digunakan secara resmi pada 2 Mei 2025. Sebelumnya PDC akan menjalankan masa transisi selama tiga bulan, di mana pengadaan akan dilakukan secara hybrid, menggabungkan sistem konvensional dan digital. Masa transisi ini dirancang untuk memberikan waktu adaptasi yang optimal sebelum penerapan sistem digital sepenuhnya.
Setelah tahap sosialisasi, PDC akan melanjutkan dengan workshop pendalaman dan evaluasi untuk memperkuat pemahaman teknis pengguna terhadap sistem I-SPA serta mengidentifikasi potensi penyempurnaan selama masa transisi.
Implementasi I-SPA sejalan dengan nilai perusahaan AKHLAK, yaitu Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif. Khususnya, nilai Adaptif yang menggarisbawahi kemampuan PDC untuk bertransformasi dan berinovasi, serta beradaptasi dengan perubahan teknologi.
“Implementasi I-SPA merupakan wujud konkret dari komitmen PDC untuk selalu beradaptasi dengan perkembangan zaman dan memastikan perusahaan tetap relevan serta berdaya saing di tengah tantangan digitalisasi untuk keberlanjutan perusahaan,” kata Fitra.
Baca juga: Patra Drilling Contractor pastikan aspek keselamatan terus digiatkan
Baca juga: PDC dukung Pertamina dalam peningkatan kompetensi program CCS/CCSUS
Pewarta: Ahmad Buchori
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2025