Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengajak warga Jakarta dan para gubernur era sebelumnya untuk menuliskan harapan mereka pada kota yang kini menyongsong lima abad atau 500 tahun itu melalui kegiatan "Bentang Harapan".
"Semua elemen masyarakat kami harapkan bisa memberikan tulisan terkait harapan-harapan warga terhadap Jakarta di masa depan, termasuk akan kami undang para mantan Gubernur DKI, tokoh agama, tokoh masyarakat termasuk ASN, media," ujar Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi di Jakarta, Selasa.
Kegiatan "Bentang Harapan" berlangsung pada 31 Desember 2024 sekitar pukul 15.30-16.30 WIB. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyiapkan kain kurang lebih sepanjang 500 meter untuk kegiatan tersebut.
Kain tersebut akan disebar ke beberapa titik antara lain sepanjang 80 meter di Balaikota dan sepanjang 70 meter di kantor wali kota dan bupati.
Kain itu akan dibentangkan di sepanjang Jalan MH Thamrin sampai Jenderal Sudirman, Jakarta, pada kegiatan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) sepanjang tahun 2025.
Baca juga: 37 pengemudi bus di Terminal Pulogebangdilarang lakukan perjalanan
"Bentang Harapan" menjadi bagian dari rangkaian kegiatan yang akan diadakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI guna menyemarakkan momen Tahun Baru 2025.
Sebelumnya, pada pagi hari, yakni pukul 07.00 hingga 09.00 WIB, Pemprov DKI mengadakan napak tilas sejarah terbentuknya Kota Jakarta dengan nama "JeJAKi" pada 31 Desember 2024.
Kegiatan ini dimulai dari titik nol, yakni di Museum Bahari Jakarta dengan peserta yang mengenakan busana adat Betawi, yaitu baju pangsi dan kebaya encim.
"Kita sebagian akan naik sepeda, pakai pakaian pangsi, ibu-ibu akan pakai baju encim," kata Teguh.
"JeJAKi" dimulai di Museum Bahari dilanjutkan ke Restoran Raja Kuring, Jembatan Kota Intan, Museum Sejarah Jakarta, Museum Keramik, Stasiun Beos/Jakarta Kota dan sampai di titik akhir Balai Kota.
Baca juga: Ada pertunjukan 1.000 drone dan robot saat pergantian tahun di Ancol
Kegiatan ini merupakan segmen pertama dari rangkaian kegiatan untuk menyemarakkan momen Tahun Baru 2025. Teguh mengatakan alasan mengadakan acara ini demi kembali mengingat sejarah Kota Jakarta.
"'JeJAKi' itu napak tilas Jakarta dari dulu sampai sekarang makanya napak tilas akan mulai dari titik nol di Museum Bahari. Kemudian akan titik-titik lain. Harapannya, kita tidak meninggalkan, tidak lupa sejarah kita," kata Teguh.
Pada sore dan malam harinya, Pemprov DKI Jakarta mengadakan kegiatan Bazaar Jakpreneur di sepanjang Jalan MH Thamrin sampai Jenderal Sudirman. Dalam acara itu, aneka kudapan dan kuliner dari Jakpreneur bakal disuguhkan.
Selain itu, akan juga diadakan acara hiburan "Semarak Jakarta Mendunia" yang menghadirkan musisi-musisi ternama seperti Letto, Naff, Ten2Five, RAN dan Yura Yunita.
Teguh mengatakan ada sekitar 23 panggung hiburan di berbagai titik seperti Jalan MH Thamrin, Jalan Jendral Sudirman, Lapangan Banteng dan Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
"'Semarak Jakarta Mendunia' itu adalah hiburan di berbagai titik, di Thamrin-Sudirman pusatnya di HI, ada panggung hiburan di Monas, Lapangan Banteng, TMII dan Ancol," kata Teguh.
Baca juga: Puncak mudik Nataru di Pelabuhan Tanjung Priok sudah terlewati
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024