Jakarta (ANTARA) - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol. Marthinus Hukom mengatakan peningkatan anggaran yang diterima BNN pada 2025 merupakan bentuk kepercayaan negara dan rakyat.
Dalam acara penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Tahun Anggaran 2025 di Jakarta, Jumat (13/12), pagu anggaran BNN pada 2025 yang disetujui DPR RI mencapai Rp2,45 triliun atau meningkat dari pagu indikatif sebelumnya sebesar Rp1,56 triliun
“Anggaran tambahan ini merupakan amanah yang harus dimanfaatkan secara maksimal untuk program yang telah direncanakan," ujar Marthinus dikonfirmasi di Jakarta, Senin.
Baca juga: BNN tegaskan komitmen turunkan angka pengguna narkotika
Untuk itu, kata dia, kepercayaan tersebut menuntut BNN agar menunjukkan hasil kerja yang nyata dan sistem pertanggungjawaban keuangan yang transparan.
Marthinus menyebutkan anggaran 2025 akan difokuskan pada penguatan kapasitas intelijen, kolaborasi antarinstansi dan internasional, rehabilitasi dan penegakan hukum, penguatan infrastruktur dan personel, serta kekuatan media sebagai wadah publikasi.
Menurut dia, kekuatan media harus digunakan untuk membangun citra positif agar BNN lebih dikenal dan dipercaya oleh masyarakat.
Dengan semangat dan komitmen yang kuat, dirinya optimistis bahwa pelaksanaan anggaran yang efektif dan tepat sasaran dapat semakin memperkuat upaya pencegahan dan pemberantasan narkoba di Indonesia guna melindungi generasi muda serta menjaga stabilitas nasional.
Di sisi lain, Marthinus pun menyampaikan pesan penting yang diterima langsung dari Presiden Prabowo Subianto, khususnya dalam pencegahan dan pemberantasan narkoba, yang menjadi program prioritas dalam Astacita Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Presiden, kata dia, menekankan bahwa narkoba merupakan ancaman serius yang melemahkan bangsa, sehingga harus ditangani dengan sungguh-sungguh.
'Isu ini bahkan menjadi bagian dari Astacita, khususnya dalam prioritas ketujuh. Ini menunjukkan keseriusan Presiden dalam melindungi masa depan generasi muda,” tuturnya.
Penyerahan DIPA dari Kepala BNN kepada Kepala Satuan Kerja di lingkungan BNN dilakukan usai menerima DIPA Tahun Anggaran 2025 dari Presiden Prabowo beberapa hari lalu.
Penyerahan tersebut menandai dimulainya pelaksanaan program dan kegiatan strategis BNN pada tahun 2025.
Baca juga: Kepala BNN RI: Revisi UU Narkotika pertegas peran BNN berantas narkoba
Baca juga: Kepala BNN RI minta jajaran BNN Provinsi turun ke masyarakat
Baca juga: BNN RI-Polisi Malaysia sepakat gelar pelatihan dan operasi bersama
