Jakarta (ANTARA) - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) memperkuat sinergi dengan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) dalam pengembangan talenta muda melalui Program Pemagangan Lulusan Perguruan Tinggi. Komitmen tersebut mendapat apresiasi langsung dari Menteri Ketenagakerjaan Yassierli saat melakukan kunjungan kerja ke Kantor Pusat BNI di Jakarta, Jumat (28/11).
Dalam kunjungan itu, Yassierli diterima Direktur Utama BNI Putrama Wahju Setyawan beserta jajaran yang kemudian mendampingi Menaker berdialog dengan para peserta magang di sejumlah unit kerja.
“BNI merupakan salah satu mitra BUMN yang merekrut peserta magang paling banyak, lebih dari 3.000 hingga 4.000 orang yang tersebar di seluruh Indonesia,” ujar Yassierli dalam keterangan resminya pada Sabtu.
BNI mencatat total 4.103 peserta mengikuti program pemagangan tersebut, terdiri atas 3.570 peserta batch pertama dan 533 peserta batch kedua. Sekitar 88 persen peserta ditempatkan di 205 kantor cabang dan 17 kantor wilayah, sementara 12 persen lainnya menjalani pemagangan di Kantor Pusat.
Baca juga: BNI serap 4.103 peserta Magang Nasional hingga tahap II
Yassierli menilai, distribusi penempatan peserta yang merata menjadi aspek penting agar kesempatan magang tidak terpusat di kota-kota besar. “Kami ingin kesempatan yang sama diberikan kepada lulusan di daerah sehingga mereka dapat magang di wilayah masing-masing,” katanya.
Direktur Utama BNI Putrama Wahju Setyawan menjelaskan bahwa program pemagangan tersebut sejalan dengan kebutuhan industri perbankan yang terus berkembang, terutama di tengah akselerasi layanan keuangan digital. BNI, katanya, membutuhkan talenta muda adaptif yang memahami proses bisnis perbankan dari pemasaran produk, pembiayaan, hingga layanan back office.
“Dalam enam bulan program ini, kami mendapatkan banyak talenta yang siap mendukung ekspansi bisnis BNI, terutama di lini pemasaran simpanan dan kredit yang saat ini menjadi fokus penguatan perusahaan,” ujar Putrama.
Ia menambahkan, kolaborasi antara BNI dan Kemnaker memperkuat konektivitas antara dunia pendidikan dan kebutuhan industri, sekaligus memastikan suplai tenaga kerja muda yang sesuai dengan transformasi sektor finansial.
Baca juga: Menaker pantau program Magang 2025 di BNI, dorong pemerataan di daerah
BNI menegaskan komitmennya untuk terus memperluas kesempatan kerja bagi lulusan muda serta mempercepat peningkatan kompetensi tenaga kerja Indonesia melalui pengalaman kerja langsung di industri perbankan. Program tersebut diharapkan melahirkan talenta profesional yang berdaya saing dan siap memenuhi kebutuhan pasar kerja di masa mendatang.
Pewarta: Ida Nurcahyani/Farika Khotimah
Editor: Abdul Hakim Muhiddin
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
