Serang (ANTARA) - Gubernur Banten Andra Soni menyalurkan bantuan kemanusiaan sebesar Rp1 miliar yang dihimpun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Banten untuk membantu korban bencana alam di Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Aceh.
Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Ketua PGRI Provinsi Banten Jamaluddin kepada Gubernur Andra Soni di Gedung Negara Provinsi Banten, Kota Serang, Selasa, dan akan didistribusikan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten.
Andra Soni mengatakan penyaluran melalui BPBD dilakukan agar distribusi bantuan berjalan terkoordinasi, transparan, serta tepat sasaran sesuai kebutuhan di daerah terdampak bencana.
“Bantuan ini akan disalurkan melalui BPBD Provinsi Banten. Tujuannya agar distribusi bantuan terkoordinasi dengan baik, tepat sasaran, dan tepat manfaat bagi saudara-saudara kita yang membutuhkan di daerah terdampak,” ujar Andra Soni.
Ia mengapresiasi solidaritas PGRI Banten yang dinilai mencerminkan kepedulian sosial dunia pendidikan terhadap sesama anak bangsa yang tengah menghadapi bencana.
Baca juga: Pemkab Tangerang salurkan Rp1,5 miliar bantuan bencana Sumatera
Sementara itu, Ketua PGRI Provinsi Banten Jamaluddin menjelaskan total dana solidaritas yang berhasil dihimpun mencapai Rp1,3 miliar, berasal dari pengurus PGRI tingkat kabupaten, kota, hingga provinsi.
“Sebesar Rp1 miliar kami serahkan melalui Pemprov Banten untuk masyarakat umum korban bencana. Sisanya, yakni Rp300 juta, kami salurkan melalui PGRI Pusat khusus untuk membantu rekan-rekan guru di lokasi bencana yang turut terdampak,” jelas Jamaluddin.
Selain penyaluran bantuan kemanusiaan, pertemuan tersebut juga membahas penguatan sinergi antara Pemerintah Provinsi Banten dan PGRI dalam mendukung program Sekolah Gratis, salah satu program prioritas Pemprov Banten yang telah memasuki tahun pertama pelaksanaan.
Andra Soni menegaskan pentingnya dukungan seluruh pemangku kepentingan untuk memastikan program tersebut berjalan berkelanjutan dan memiliki dasar hukum yang kuat.
“Ke depan, program ini harus memiliki landasan hukum yang kuat melalui Peraturan Daerah. Kami juga menargetkan cakupannya dapat diperluas hingga menjangkau sekolah-sekolah berbasis agama,” tegasnya.
Baca juga: Polda Banten kirim bantuan kemanusiaan ke provinsi terdampak banjir
Menanggapi hal tersebut, Jamaluddin menyatakan PGRI Provinsi Banten siap mendukung kebijakan Sekolah Gratis sebagai upaya pemerataan akses pendidikan bagi masyarakat.
“Pada prinsipnya, kami pasti akan mendukung penuh program tersebut demi kemajuan pendidikan di Banten,” ujar Jamaluddin.
Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
