Jakarta (ANTARA) - Bali United dipastikan akan melengkapi kuota pemain asing menjadi delapan untuk mengarungi putaran kedua kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2024/25.
Dikutip dari laman resmi Liga Indonesia, Jumat, pelatih Bali United Stefano 'Teco' Cugurra memastikan akan ada satu pemain asing yang akan didatangkan.
"Pemain asing kami masih kurang satu karena baru 7 pemain asing, dan kami ingin melengkapi kuota asing sesuai regulasi," ungkap Teco.
"Dari awal memang saya ingin melengkapi kuota pemain asing karena melihat putaran pertama terkadang tidak lengkap bermain dengan jumlah pemain asing. Dan lawan kadang bisa memanfaatkan kuota itu dengan melakukan pergantian pemain asing dengan pemain asing," sambungnya.
Diketahui kini Bali United telah memiliki tujuh pemain asing yaitu Adilson Maringa, Privat Mbarga, Elias Dolah, Everton Nascimento, Kenzo Nambu, Mitsuru Marouka dan Brandon Wilson.
Menurut kabar yang beredar, Bali United tengah mengincar penyerang asing agar bisa tampil lebih tajam pada putaran kedua, mengenai hal itu Teco memberikan tanggapannya.
"Saat bisa memiliki pemain asing berkualitas tentu akan sangat membantu di putaran kedua nanti. Tapi ini semua tergantung dari manajemen dan juga budget untuk tim," jelas Teco.
Selain menambah penggawa asing, Teco menjelaskan jika Bali United berniat untuk mendatangkan beberapa pemain lokal anyar untuk mengarungi putaran kedua Liga 1 Indonesia 2024/25.
"Ini situasi tergantung dari bursa transfer pemain di mana kami rencana dapat 3 atau 4 pemain baru untuk memperkuat tim. Saat ini kami punya 3 pemain yang cedera dan harus operasi sehingga kami butuh pemain tambahan lagi untuk konsisten di putaran kedua," pungkasnya.
Bali United kini tercatat tengah menempati peringkat kelima klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan torehan 27 poin dari 16 laga, berjarak 11 poin dari Persib Bandung di posisi pertama.
Baca juga: Kadek Raditya siap bersaing jika ada bek baru di Persebaya Baca juga: Jonathan Bustos dan Sony Norde resmi perkuat Malut United
Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2025