Yogyakarta (ANTARA) - Asosiasi Pelatih Renang Amerika (American Swimming Coaches Association/ASCA) menggelar pelatihan dan sertifikasi pelatih renang internasional level 1-5 di Yogyakarta, Rabu.
Ketua Umum Akuatik DIY Maryanto saat konferensi pers di Yogyakarta, Rabu, menyebut pelatihan dan sertifikasi berlangsung lima hari hingga Minggu (15/6) dengan melibatkan pelatih renang dunia Atiba Wade serta Tony Batis sebagai instruktur.
"Saya berharap ada peningkatan kualitas dari pelatih renang kita. Pada ujungnya, atlet yang mendapatkan manfaat karena skill renang kian meningkat dan berpeluang meraih prestasi lebih baik," ujar Maryanto.
Kegiatan hasil kolaborasi ASCA dan Akuatik DIY itu diikuti 161 pelatih dari berbagai daerah di Indonesia, serta beberapa peserta dari Malaysia dan Jepang.
"Pelatihan dari ASCA sendiri sudah tak diragukan. ASCA merupakan asosiasi yang sudah mencapai level dunia dalam pelatihan bagi pelatih renang," ujar dia.
Ketua Panitia Pelaksana Pelatihan Juni Udayani mengatakan para peserta akan mendapatkan materi teknis dan nonteknis sesuai jenjang level yang diikuti.
Baca juga: Akuatik Dunia dukung peningkatan prestasi renang Indonesia
Materi teknis mencakup teknik renang terbaru, energy system, serta fisiologi olahraga. Adapun materi nonteknis meliputi kepemimpinan, administrasi klub, hingga strategi persiapan kompetisi.
Menurut Juni, dalam pelatihan para pelatih akan mendapat ilmu dan pengetahuan yang bersifat teknis seperti gaya-gaya dalam renang yang dilanjutkan dengan praktek di dalam maupun di luar kolam (dryland). Materi ini untuk pelatih yang mengikuti level 2.
Sedangkan untuk level 3 juga pada teknis kepelatihan yaitu mengenai energy system dan fisiologis.
Sementara, untuk level 4 dan 5 lebih bersifat nonteknis seperti kepemimpinan maupun administrasi sehingga membantu pelatih menangani persoalan manajerial di klub maupun saat anak didiknya mengikuti kejuaraan.
"Dalam pelatihan, kita bisa merancang bagaimana mempersiapkan atlet saat mengikuti kejuaraan atau saat hendak bertanding. Saya akan membantu para pelatih untuk mencapai level lebih tinggi," ujar Atiba Wade, pelatih renang dunia.
Baca juga: World Aquatics adopsi peraturan internal lindungi olahraga dari doping
Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2025
